YANTI, SRI (2020) AKHLAK ISLAMI DALAM HIKAYAT ISKANDAR ZULKARNAIN EPISODE PERJALANAN KE JABARSA: SEBAGAI BASIS PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER GENERASI MILENIAL. JURNAL AKHLAK ISLAMI DALAM HIKAYAT ISKANDAR ZULKARNAIN EPISODE PERJALANAN KE JABARSA: SEBAGAI BASIS PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER GENERASI MILENIAL.
Text
COVER.docx Download (156kB) |
||
|
Image
HALAMAN PENGESAHAN.jpg Download (681kB) | Preview |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (100kB) |
||
Text
BAB I.pdf Download (223kB) |
||
Text
BAB V.pdf Download (187kB) |
Abstract
ABSTRAK Yanti, Sri. 2020. Akhlak Islami dalam Hikayat Iskandar Zulkarnain Episode Perjalanan ke Jabarsa: sebagai Basis Penguatan Pendidikan Karakter Generasi Milenial. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa Dan Seni Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendiidkan Universitas Jambi. Pembimbing skripsi 1 Bapak Dr. Drs. H. Maizar Karim, M.Hum. dan Pembimbing Skripsi 2 Ibu Dra. Hj. Yusra Dewi, M.Pd. Kata Kunci : akhlak islami, generasi milenial, pendidikan karakter Penelitian yang berjudul “Akhlak Islami dalam Hikayat Iskandar Zulkarnain Episode Perjalanan Ke Jabarsa: Sebagai Basis Penguatan Pendidikan Karakter Generasi Milenial” ini, bertujuan untuk menjawab pertanyaan dari permasalahan: ( 1) Akhlak islmi apa sajakah yang terdapat dalam Hikyat Iskandar Zulkarnain episode perjalanan ke Jabarsa? (2.)Bagaimanakah wujud akhlak islami dalam Hikayat Zulkarnain episode perjalanan Jabarsa sebagai basis penguatan pendidikan karakter generasi milenial? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif digunakan untuk meniliti pada kondisi objek yang alamiah, pendekatan kualitatif adalah data yang terkumpul dari analisisnya. Dengan jenis penelitian deskriptif, metode yang dilakukan dengan cara mendeskripsikan kata-kata yang kemudian disusul dengan analisis untuk mencari Akhlak-akhlak islami dalam HIZ. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah: (1) Terdapat 15 akhlak islami, yakni berani, pemurah, jujur, amanah, sabar, lapang hati, pemaaf, kasih sayang, mengutamakan kedamaian, zuhud, tawaduk, kesetiaan, musyawarah, pegaulan baik, cinta kerja. dan 4 akhlak islami yang tidak terdapat dengan jelas di dalam HIZ: 1. adil, 2 iffah, 3. malu, 4. kegembiraan dan humor. ke 4 nya bisa digabungkan dalam akhlak islami pemurah(adil), Sabar (iffah), tawaduk(malu), Pergaulan baik(kegembiraan dan Humor). (2) Terdapat 5 basis penguatan pendiidkn karakter: 1. Keberanian, dalam bentuk: disiplin, kerja keras, mandiri, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, dan cinta damai. 2. Pemurah, dalam bentuk: bersahabat dan komunikatif, rasa ingin tahu, kerja keras, menghargai prestasi, toleransi, peduli sosial, peduli lingkungan, tanggung jawab. 3. Kejujuran, dalam bentuk: religius, disiplin, kerja keras, kreatif, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, peduli sosial, dan bertanggung jawab. 4. Amanah, dalam bentuk: religius, semangat kebangsaan, disiplin, kerja keras, bertanggung jawab, gemar membaca. 5. Kesabaran, dalam bentuk: religius, jujur, toleransi, disiplin, mandiri, bersahabat, cinta damai, kreatif, peduli soisla, dan bertanggung jawab. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan didalam karya sastra terutama karya sastra Melayu (hikayat) terdapat akhlak-akhlak islami yang dapat membangun akhlak islami generasi milenial. KATA PENGANTAR
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | SRI YANTI |
Date Deposited: | 13 Feb 2020 04:17 |
Last Modified: | 13 Feb 2020 04:17 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/10407 |
Actions (login required)
View Item |