PUJIANI, LILIS (2020) PERBEDAAN REGULASI DIRI SISWA DALAM BELAJAR DITINJAU DARI POLA ASUH ORANGTUA DI SMP N 29 TANJUNG JABUNG TIMUR. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
Text
COVER.pdf Download (101kB) |
|
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (583kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (99kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (280kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (93kB) |
Abstract
PERBEDAAN REGULASI DIRI SISWA DALAM BELAJAR DITINJAU DARI POLA ASUH ORANGTUA DI SMP N 29 TANJUNG JABUNG TIMUR Disusun Oleh : LILIS PUJIANI RRA1E115002 Pembimbing 1 : Drs. Asradi, M.M Pembimbing 2 : Freddi Sarman, S.Pd, M.Pd ABSTRAK Masih banyak siswa yang tidak menerapkan regulasi diri dalam belajar dengan sempurna, meskipun ada beberapa siswa yang sudah mulai menerapkan beberapa aspek dari regulasi diri dalam belajar dalam kesehariannya. Penyebab rendahnya regulasi diri siswa dalam belajar dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Pola asuh merupakan faktor penyebab regulasi diri dalam belajar dari faktor eksternal. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan regulasi diri siswa dalam belajar ditinjau dari pola asuh demokratis, otoriter dan permisif di SMP N 29 Tanjung Jabung Timur. Pola asuh orangtuan dalam penelitian ini dibatasi pada pola asuh otoriter, demokratis dan permisif. Regulasi diri dalam belajar mengacu pada kemampuan individu untuk memahami dan mengendalikan lingkungan belajarnya. Pola asuh orangtua merupakan pola interaksi antara orang tua dan anak, yaitu bagaimana cara sikap atau perilaku orangtua saat berinteraksi dengan anak, termasuk cara penerapan atauran, mengajarkan nilai/norma, memberikan perhatian dan kasih sayang. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa di SMP N 29 Tanjung Jabung Timur sebanyak 101 siswa dengan menggunakan teknik pengambilan sampel simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner atau angket. Jenis penelitian yang digunakan adalah komparatif dengan pendekatan kuantitatif menggunakan metode One way Anova. Hasil penelitian ini adalah terdapat perbedaan regulasi diri siswa dalam belajar ditinjau dari pola asuh orang tua. Dilanjutkan dengan post hoc test dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara regulasi diri dalam belajar berdasarkan pola asuh permisif dan demokratis, serta pola asuh demokratis dengan pola asuh otoriter. Akan tetapi tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara regulasi diri dalam belajar berdasarkan pola asuh otoriter dengan pola asuh permisif. Hasil penelitian ini memberika saran bagi orangtua harus senantiasa membimbing dan mengarahkan anak-anaknya untuk dapat mengatur diri sendiri, memberikan contoh yang baik, meluangkan waktu, serta memberikan kesempatan kepada anak untuk mengungkapkan pendapat. Kata Kunci : Regulasi Diri Siswa dalam Belajar, Pola Asuh Orangtua.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | LILIS PUJIANI |
Date Deposited: | 08 Jun 2020 02:34 |
Last Modified: | 08 Jun 2020 02:34 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/11963 |
Actions (login required)
View Item |