PENGEMBANGAN VIDEO MODEL PEMBELAJARAN AREA BERBASIS BUDAYA LOKAL MENGGUNAKAN APLIKASI WONDERSHARE FILMORA DI TAMAN KANAK-KANAK KOTA JAMBI

AINUN, SAFIAH (2020) PENGEMBANGAN VIDEO MODEL PEMBELAJARAN AREA BERBASIS BUDAYA LOKAL MENGGUNAKAN APLIKASI WONDERSHARE FILMORA DI TAMAN KANAK-KANAK KOTA JAMBI. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
COVER.pdf

Download (111kB)
[img] Text
COVER.pdf

Download (111kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (154kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (184kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (180kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (88kB)

Abstract

ABSTRAK Ainun, Safiah. 2020. Pengembangan Video Model Pembelajaran Area Berbasis Budaya Lokal Menggunakan Aplikasi Wondershare Filmora di Taman Kanak-Kanak Kota Jambi. Skripsi, Jurusan PAUD dan Dasar, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (I) Dr. Drs. H. Hendra Sofyan, M.Si., (II) Nyimas Muazzomi, S.Ag., M.Pd.I. Kata Kunci: video, pembelajaran area, budaya lokal Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sedikitnya TK di Kota Jambi yang menerapkan model pembelajaran area serta belum tersedia video model pembelajaran area berbasis budaya lokal yang bisa dijadikan acuan dan pedoman oleh guru dalam proses pembelajaran. Seiring dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) terlebih lagi pada abad 21 ini yang begitu canggih maka perlu adanya inovasi baru yang disesuaikan dengan perkembangan IPTEK agar bisa membantu guru untuk mendapatkan pedoman model pembelajaran area berbasis budaya lokal. Video berasal dari bahasa latin yang berarti ‘saya lihat’. Video adalah teknologi pemrosesan signal elektronik yang mewakilkan gambar bergerak (Purba, 2013 dalam Saprudin, In, Ade, & Rasid, 2016: 454). Model pembelajaran area (minat) lebih memberikan kesempatan kepada anak didik untuk memilih atau melakukan kegiatan sendiri sesuai dengan minatnya. Budaya lokal atau kearifan budaya lokal adalah pengetahuan lokal yang sudah sedemikian menyatu dengan sistem kepercayaan, norma dan budaya serta diekspresikan dalam tradisi dan mitos yang dianut dalam jangka waktu yang lama. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Dengan subjek uji coba produk yaitu mahasiswa PG-PAUD FKIP UNJA, dosen PG-PAUD FKIP UNJA, dan guru taman kanak-kanak dengan menggunakan angket tertutup serta tim ahli media dan materi menggunakan angket terbuka. Kelayakan video model pembelajaran ini divalidasi oleh ahli materi dan ahli media. Ahli materi 81,25% dengan kriteria sangat baik dan ahli media 88,88% dengan kriteria sangat baik. Subjek uji coba dalam penelitian ini terdiri dari 70 responden, yaitu 2 orang dosen PG-PAUD FKIP UNJA dengan persentase 88,5% dengan kriteria penilaian sangat baik, kemudian 43 orang mahasiswa PG-PAUD FKIP UNJA dengan persentase 87,27% dengan kriteria penilaian sangat baik, serta 25 orang guru TK Kota Jambi dengan persentase 80,12% dengan kriteria penilaian sangat baik. Jadi, dapat disimpulkan bahwa video model pembelajaran area berbasis budaya lokal di taman kanak-kanak Kota Jambi mendapatkan respon positif dari hasil 2 orang validator dan 70 orang responden yang terdiri dari mahasiswa PG-PAD FKIP UNJA, dosen PG-PAUD FKIP UNJA, dan guru taman kanak-kanak sehingga produk ini dinyatakan layak untuk dikembangkan.

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: SAFIAH AINUN
Date Deposited: 06 Jul 2020 07:39
Last Modified: 06 Jul 2020 07:39
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/12434

Actions (login required)

View Item View Item