SILVIANA, KARTIKA (2020) Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Kulit Batang Bakau Minyak (Rhizophora apiculata Bl.) Terhadap Pertumbuhan Escherichia coli Penyebab Penyakit Diare Sebagai Bahan Materi Praktikum Mikrobiologi Terapan. S1 thesis, FKIP.
Text
1. COVER.pdf Download (30kB) |
|
Text
4. HAL PENGESAHAN.pdf Download (233kB) |
|
Text
9. DAFTAR ISI REVISI.pdf Download (156kB) |
|
Text
12.BAB 1 TIKA hasil-converted.pdf Download (94kB) |
|
Text
16.BAB V TIKA Hasil.pdf Download (152kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak kulit batang bakau minyak (Rhizophora apiculata Bl.) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan mengetahui konsentrasi optimal yang dapat digunakan dalam menghambat pertumbuhan bakteri tersebut. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi dan Pangkal Babu, Desa Tungkal 1, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi pada bulan November 2019 - Januari 2020. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimen, rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 kali pengulangan. Perlakuan konsentrasi yang digunakan dalam penelitian terdiri dari P0 (Chloramphenicol 10%), ekstrak kulit batang bakau minyak P1 (25%), P2 (50%), P3 (75%) dan P4 (100%). Parameter yang dilihat pada penelitian ini berupa zona hambat yang terbentuk dan perubahan warna yang terjadi pada uji fitokimia. Data pengaruh pertumbuhan bakteri yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis sidik ragam ANOVA, apabila terdapat pengaruh maka dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf nyata 5%. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ekstrak kulit batang bakau minyak (R. apiculata Bl.) diketahui berpengaruh terhadap pertumbuhan bakteri E. coli. Hal ini dapat dilihat dari zona hambat yang terbentuk, sehingga hipotesis diterima. Konsentrasi optimal yang diperolah dari penelitian ini yaitu konsentrasi 25% dengan diameter zona hambat 11,20 yang tergolong kuat. Hasil dari uji DMRT menunjukkan bahwa konsentrasi 25% tidak berbeda nyata dengan konsentrasi 50% dan 75%, namun berbeda nyata dengan konsentrasi 100% dan kontrol (Chloramphenicol 10%). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu adanya pengaruh pemberian ekstrak kulit batang bakau minyak (R. apiculata Bl.) terhadap pertumbuhan bakteri E. coli dengan konsentrasi optimal 25%. Dari hasil penelitian ini disarankan untuk peneliti selanjutnya dapat menggunakan konsentrasi kulit batang bakau minyak 25% dalam mengahambat pertumbuhan bakteri E. coli.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | KARTIKA SILVIANA |
Date Deposited: | 16 Jul 2020 06:35 |
Last Modified: | 16 Jul 2020 06:35 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/12703 |
Actions (login required)
View Item |