Pengaruh Model Pembelajaran Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE) terhadap Hasil Belajar IPS Siswa SMPN 16 Kerinci

wawan, Satryawan (2021) Pengaruh Model Pembelajaran Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE) terhadap Hasil Belajar IPS Siswa SMPN 16 Kerinci. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text 1. Halaman Sampul.pdf Download (38kB)
	Text pengesahan.pdf Download (260kB)
	Text 9. DAFTAR ISI.pdf Download (67kB)
	Text 12. BAB I (wawan satryawan).pdf Download (144kB)
	Text 16. BAB V revisi.pdf Download (81kB)
	Text 17. daftar pustaka revisi.pdf Download (95kB)

Abstract

ABSTRAK Satryawan, Wawan. 2020. Pengaruh Model Pembelajaran Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE) terhadap Hasil Belajar IPS Siswa SMPN 16 Kerinci. Skripsi, Program Studi Pendidikan Ekonomi. Jurusan FKIP Universitas Jambi Pembimbing (I) Prof. Dr. Drs. H. Khairinal, Dpt. BA. M.Si; Dan Pembimbing (II) Ahmad Nasori S.Pd, M.Pd. Kata Kunci: Model pembelajaran CORE, hasil belajar. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS. Dalam pembelajaran siswa cenderung pasif dan hanya menerima informasi atau penjelasan dari guru. Agar permasalahan tersebut dapat diatasi, diperlukan sebuah model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Oleh karena itu, dipilih model pembelajaran Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE terhadap hasil belajar IPS siswa. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII pada semester genap SMP Negeri 16 Kerinci tahun ajaran 2019/2020. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari dua kelompok siswa kelas VIII. Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan total sampling, sehingga didapatkan kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen dan kelas VIIIB sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes pilihan ganda yang digunakan untuk mengukur atau memperoleh informasi tentang hasil belajar siswa. Analisis data menggunakan Independent t-test. Berdasarkan analisis data, ditemukan bahwa hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model CORE lebih baik daripada yang diajarkan dengan pembelajaran konvensional, sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE) terhadap hasil belajar IPS siswa SMPN 16 Kerinci. Selanjutnya disarankan kepada para guru untuk menerapkan pembelajaran model CORE di sekolah sebagai upaya dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Depositing User:	WAWAN SATRYAWAN
Date Deposited:	19 Jan 2021 04:09
Last Modified:	19 Jan 2021 04:09
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/15953

Actions (login required)

View Item