Riani Surya Putri, Faula (2021) Diplomasi Sutan Sjahrir Pda Awal Kemerdekaan Indonesia 1945-1949. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (12kB) |
![]() |
Text
Pengesahan.pdf Download (218kB) |
![]() |
Text
Daftar Isi.pdf Download (217kB) |
![]() |
Text
Bab 1.pdf Download (474kB) |
![]() |
Text
Bab 5.pdf Download (168kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (281kB) |
Abstract
Riani Surya putri, Faula. 2020. Diplomasi Sutan Sjahrir pada Awal Kemerdekaan Indonesia 1945-1949. Skripsi, Program Studi Pendidikan Sejarah, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (1) Drs. Budi Purnomo, M.Hum, M.Pd, (2) Nelly Indrayani, S.Hum, M.Hum. Kata Kunci : Sutan Sjahrir, Diplomasi, Indonesia Kemerdekaan Indonesia yang diproklamasikan pada 17 Agustus 1945 ternyata tidak mengubah kondisi rakyat Indonesia yang dijajah menjadi bangsa yang merdeka seutuhnya. Belanda berniat untuk mengusai kembali Indonesia dan tidak mengakui keberadaaan Republik Indonesia. Untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia para pemimpin Indonesia menggunakan dua cara yaitu perang dan diplomasi. Tujuan dari penelitian ini adalah : 1) untuk mengetahui kondisi awal kemerdekaan Indonesia 1945-1949; 2) mengetahui diplomasi Sutan Sjahrir pada awal kemerdekaan Indonesia; 3) mengetahui dampak diplomasi Sutan Sjahrir terhadap kemerdekaan Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang terdiri dari beberapa tahap yaitu : Heuristik, Kritik Sumber, Intepretasi, dan Historiografi. Tipe penelitian ini adalah deskriptif historis karena subjek yang diteliti adalah tokoh non present (tokoh yang sudah meninggal dunia). Oleh sebab itu penelitian ini adalah studi pustaka (library research) yang digunakan untuk menganalisis data berupa buku-buku, jurnal, artikel, dan hasil penelitian sebelumnya yang dianggap masih relevan menjelaskan diplomasi Sutan Sjahrir. Data tersebut kemudian diolah secara sistematis sehingga diperoleh hasil penelitian yang diharapkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Kondisi Indonesia pada awal kemerdekaan mengalami ketidakstabilan. Ketegangan, kekacauan dan berbagai inside masih terus terjadi dikarenakan masih ada kekuatan asing yang tidak rela Indonesia merdeka. 2) diplomasi yang dilakukan Sutan Sjahrir bertujuan untuk mendapatkan pengakuan Internasional atas keberadaan Republik Indonesia. Sjahrir menggunakan jalan diplomasi dengan melakukan berbagai perundingan yaitu, perundingan Huge Veluwe,perundingan linggarjati, pemulangan tentara Jepang dan APWI, diplomasi beras ke India, Konferensi Inter Asia di New Delhi dan Sjahrir berjuang di sidang DK PBB. 3) diplomasi Sutan Sjahrir memberikan dampak yang positif terhadap kemerdekaan Indonesia. Sjahrir memperoleh banyak dukungan dan simpati dari negara lain serta berhasil mendapatkan pengakuan Internasional atas keberadaan republik Indonesia yang berdaulat.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JQ Political institutions Asia |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Faula Riani Surya Putri |
Date Deposited: | 18 Feb 2021 03:49 |
Last Modified: | 18 Feb 2021 03:49 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/16399 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |