Keanekaragaman Anggota Famili Lauraceae di Taman Hutan Kota M. Sabki Kota Jambi
DOI:
https://doi.org/10.22437/jiituj.v2i2.5987Abstract
Keluarga Medang-medangan (Famili Lauraceae) merupakan salah satu kelompok tumbuhan yang banyak ditemukan di daerah tropis. Lauraceae juga termasuk kelompok yang paling banyak dimanfaatkan dan bernilai ekonomi tinggi. Pemanfaatan intensif dan nilai ekonomi yang tinggi tidak diimbangi dengan usaha konservasi yang memadai membuat Famili Lauraceae menjadi rentan dalam kepunahan. Permasalahan yang muncul dari keinginan untuk melakukan konservasi bagi Famili Lauraceae adalah sangat minimnya pengetahuan tentang jenis serta nama ilmiah yang benar. Taman Hutan Kota Muhammad Sabki merupakan hutan kota yang diperlukan karena fungsinya antara lain memperbaiki dan menjaga iklim mikro dan nilai estetika, meresapkan air, menciptakan kesimbangan dan keserasian lingkungan fisik kota, dan mendukung pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia. Peneliti tertarik untuk melakukan eksplorasi botani dan identifikasi terhadap keanekaragaman jenis famili Lauraceae yang berada di taman hutan kota Muhammad Sabki. Penelitian dilakukan ada bulan Agustus-Oktober 2017 di taman Hutan Kota M. Sabki. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah anggota family Lauraceae di Hutan Kota M. Sabki ditemukan berjumlah 12 spesies dengan indeks keanekaragaman Shannon-Wiener 2,36.
Downloads
Downloads
Published
Versions
- 2018-12-13 (1)
- 2018-12-13 (1)
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright Notice:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)