Struktur Komunitas Kepiting (Ordo:Decapoda) Pada Ekosistem Mangrove di Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat Sebagai Materi Bahan Ajar Ekologi Umum

Oktaviyani, Oktaviyani (2021) Struktur Komunitas Kepiting (Ordo:Decapoda) Pada Ekosistem Mangrove di Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat Sebagai Materi Bahan Ajar Ekologi Umum. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
Cover 1.pdf

Download (185kB)
[img] Text
Halaman Pengesahan.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (176kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (406kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (169kB)

Abstract

Provinsi Jambi memiliki kawasan mangrove, salah satunya berada di Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat. Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan, kawasan mangrove di Kuala Tungkal telah mengalami degradasi yang diduga akibat dari aktivitas manusia di sekitarnya. Aktivitas di sekitar kawasan mangrove dapat mempengaruhi kondisi lingkungan mangrove dan biota yang berinteraksi dengan ekosistem mangrove, salah satunya kepiting. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana struktur komunitas kepiting di ekosistem mangrove berdasarkan perbedaan tingkat aktivitas manusia. Penentuan stasiun dilakukan secara Purposive sampling, dengan memilih daerah yang mewakili lokasi pengamatan berdasarkan tingkat aktivitas manusia. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode hand collecting. Sampel diambil pada 3 stasiun, pada setiap stasiun dibuat 5 petak plot berukuran 5 x 5 m. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan Enam spesies kepiting (Ordo: Decapoda) pada Ekosistem mangrove Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat. Enam spesies tersebut termasuk dalam Lima Famili, yaitu Ocypodidae (U. foripata dan U. dussumieri), Sesarmidae (P. plicatum), Eriphiidae (Eriphia sp.), Varunidae (M. elegans), dan Macrophthalmidae (Macrophthalmus sp.). Keanekaragaman spesies kepiting (Ordo: Decapoda) di Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat secara keseluruhan tergolong rendah dengan nilai indeks keanekaragaman berkisar 0,50-0,79. Dominansi tergolong sedang hingga tinggi dengan nilai indeks dominansi berkisar 0,50 - 0,76, menandakan terdapat spesies yang mendominasi dari spesies lainnya. Kepadatan spesies dan kepadatan relatif tertinggi ditunjukkan oleh spesies Metaplax elegans.

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > Q Science (General)
Q Science > QL Zoology
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
Depositing User: OKTAVIYANI
Date Deposited: 19 Mar 2021 02:27
Last Modified: 19 Mar 2021 02:27
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/18208

Actions (login required)

View Item View Item