PEMBERIAN ABU VULKANIK DAN DOLOMIT SEBAGAI BAHAN AMELIORAN TERHADAP PERTUMBUHAN KOPI LIBERIKA (Coffea liberica W. Bull Ex Hiern) DI LAHAN GAMBUT DESA MUNTIALO

RASAKTI, AYANG (2021) PEMBERIAN ABU VULKANIK DAN DOLOMIT SEBAGAI BAHAN AMELIORAN TERHADAP PERTUMBUHAN KOPI LIBERIKA (Coffea liberica W. Bull Ex Hiern) DI LAHAN GAMBUT DESA MUNTIALO. PEMBERIAN ABU VULKANIK DAN DOLOMIT SEBAGAI BAHAN AMELIORAN TERHADAP PERTUMBUHAN KOPI LIBERIKA (Coffea liberica W. Bull Ex Hiern) DI LAHAN GAMBUT DESA MUNTIALO. pp. 1-25.

[img] Text
ARTIKRL ILMIAH AYANG RASAKTI (RRD1A015012).pdf

Download (476kB)

Abstract

PEMBERIAN ABU VULKANIK DAN DOLOMIT SEBAGAI BAHAN AMELIORAN TERHADAP PERTUMBUHAN KOPI LIBERIKA (Coffea liberica W. Bull Ex Hiern) DI LAHAN GAMBUT DESA MUNTIALO AYANG RASAKTI1), YG. ARMANDO2), TRIAS NOVITA3) 1) Alumni Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jambi 2) Dosen Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jambi 3) Dosen Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jambi Kampus Pinang Masak, Mendalo Indah, Jambi 36361 *Alamat korespondensi : ayangrasakti@gmail.com ABSTRAK Pemberian amelioran merupakan slaah satu solusi untuk memperbaiki sifat kimia tanah gambut. Bahan yang berpotensi sebagai amelioran diantaranya abu vulkanik dan dolomit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh abu vulkanik dan dolomit serta mendapatkan dosis abu vulkanik dan dolomit yang terbaik terhadap pertumbuhan kopi Liberika (Coffea liberica W. Bull Ex Hiern) di lahan gambut Desa Muntialo. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Betara Desa Muntialo Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dilaksanakan selama 3 bulan mulai dari bulan Juni 2020 sampai dengan bulan September 2020. Lokasi penelitian dilakukan dilahan petani yang didominasi oleh tanah gambut. Penelitian ini adalah penelitian satu faktor dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yaitu aplikasi abu tuff vulcan dan dolomit dengan 6 taraf perlakuan dan 4 ulangan, perlakuan terdiri dari A0 = Tanpa aplikasi amelioran, A1 = Dolomit 250 g, A2 = Dolomit 500 g, A3 = Abu vulkanik 250 g, A4 = Abu vulkanik 500 g, A5 = Abu vulkanik 250 g + Dolomit 250 g. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan dosis amelioran memberikan perbedaan yang nyata terhadap pertambahan tinggi tanaman, pertambahan panjang daun, pertambahan lebar daun, luas daun, diameter batang, jumlah bunga per dompolan, jumlah dompolan bunga per cabang dan hipotesis vigor indeks. Namun tidak berbeda nyata terhadap pertambahan jumlah daun. Perlakuan dosis amelioran abu vulkanik 500 g dapat meningkatkan pertambahan tinggi tanaman sebesar 10,14 cm, jumlah daun sebesar 8,00 helai, panjang daun sebesar 5,49 cm, lebar daun sebesar 1,90 cm, luas daun sebesar 55 cm2, diameter batang sebesar 4,90 cm, jumlah bunga per dompolan sebesar 18,85 kuntum, jumlah dompolan bunga per cabang sebesar 6,25 buah dan hipotesis vigor indeks (keragaan tanaman) dengan nilai 3,48. Kata kunci : kopi liberika; tanah gambut; abu vulkanik; dolomit

Type: Article
Informasi Tambahan: Dosen Pembimbing I: Ir. H. YG Armando, M.S. Dosen Pembimbing II: Trias Novita, S.P., M.Si.
Uncontrolled Keywords: kopi liberika; tanah gambut; abu vulkanik; dolomit
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: ayang rasakti
Date Deposited: 19 Mar 2021 05:45
Last Modified: 19 Mar 2021 05:45
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/18348

Actions (login required)

View Item View Item