siregar, elsa (2021) PERSEPSI DAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PERLINDUNGAN TAMAN HUTAN RAYA SULTAN THAHA SYAIFUDDIN KABUPATEN BATANGHARI. S1 thesis, universitas jambi.
Text
SKRIPSI_ ELSA FARIDA SIREGAR_D1D016108.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
Cover_Elsa Farida Siregar_D1D016108.pdf Download (101kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan_Elsa Farida Siregar_D1D1016108.pdf Download (492kB) |
|
Text
Abstrak_Elsa Farida Siregar_D1D016108.pdf Download (86kB) |
|
Text
BAB I PENDAHULUAN_ELSA FARIDA SIREGAR_D1D016108.pdf Download (167kB) |
|
Text
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN_ELSA FARIDA SIREGAR_D1D016108.pdf Download (89kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_ELSA FARIDA SIREGAR_D1D016108.pdf Download (168kB) |
Abstract
Ringkasan Taman Hutan Raya Sultan Thaha Syaifuddin merupakan salah satu Tahura yang berada di Provinsi Jambi, sesuai penunjukan Menteri Kehutanan RI Nomor: 94/ Kpts-II/2001 tanggal 15 Maret 2001 adalah Kawasan Pelestarian Alam untuk tujuan pengelolaan habitat asli dari tumbuhan Bulian (Eusideroxsylon zwageri). Namun kondisi hutannya saat ini sudah mengalami kerusakan akibat illegal logging maupun alih fungsi lahan menjadi perkebunan dan pemukiman. Berdasarkan data LULC (Land use and land cover) dari tahun 1990 sampai tahun 2010 kawasan hutan yang tersisa hanya 15% dan data RPJP Kabupaten Batanghari tahun 2017 hanya tersisa 10% dari total luas kawasan 15.830 hektar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan bagaimana persepsi masyarakat dalam perlindungan Tahura STS Kabupaten Batanghari. Mengetahui dan menjelaskan perilaku masyarakat dalam perlindungan Tahura STS Kabupaten Batanghari. mengetahui dan menjelaskan hubungan persepsi dan perilaku masyarakat dalam perlindungan Tahura STS Kabupaten Batanghari. Penelitian ini dilakukan di desa Bungku Dusun Rantau Rasau, Desa Jebak Dusun 3 Senami, Kelurahan Sridadi RW 06 dan Desa Bulian Baru. Unit analisis yang digunkaan adalah pemilik lahan atau penggarap. Perhitungan jumlah sampel responden dilakukan secara Purposive Sampling dan menggunakan perhitungan Slovin dengan presisi 15%. Analisis data perhitungan perbandingan menggunakan tabel Uji Chi-sqaure. Hasil penelitian menunjukkan persepsi masyarakat dalam perlindungan Tahura STS dengan kategori paling tinggi sangat setuju atau positif terdapat pada Desa Kelurahan Sridadi, hal ini dikarenakan bahwa pada masyarakat Desa Kelurahan Sridadi ini berbatasan langsung dengan gerbang Tahura STS, sedangkan persepsi masyarakat dalam ketegori negatif terdapat pada Desa Bungku hal ini dikarenakan masyarakat di desa Bungku memandang hutan dari segi ekonomi dalam keberlangsungan hidup. Perilaku masyarakat dalam perlindungan Tahura STS dalam kategori paling tinggi atau sangat aktif terdapat pada Desa Kelurahan Sridadi hal ini dikarenakan masyarakat peduli untuk tidak melakukan kegiatan yang bersifat melanggar Undang-Undang. Sedangkan perilaku masyarakat dalam perlindungan Tahura STS dalam kategori rendah atau tidak aktif terdapat pada Desa Bungku, hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan sosialisasi tentang Tahura STS. Hubungan antara persepsi dan perilaku masyarakat sekitar dalam perlindungan Tahura STS yang dilakukan di empat desa menggunakan uji chi-square ini menunjukkan nilai X2 lebih kecil dari pada X2 tabel, sehingga keputusan yang diambil yaitu terima H0 dan tolak H1 berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi dan perilaku masyarakat dalam perlindungan Tahura STS.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions: | Fakultas Pertanian |
Depositing User: | Elsa Farida Siregar |
Date Deposited: | 22 Jun 2021 02:26 |
Last Modified: | 22 Jun 2021 02:26 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/21312 |
Actions (login required)
View Item |