KEANEKARAGAMAN MIKROALGA DI DANAU SIPIN KOTA JAMBI

ANGGRAINI, DEWI KEANEKARAGAMAN MIKROALGA DI DANAU SIPIN KOTA JAMBI. Biospesies. ISSN 1979-0902

[img]
Preview
Text
ARTIKEL-ILMIAH.pdf

Download (746kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Anggraini, Dewi. 2017.Keanekaragaman Mikroalga di Danau Sipin Kota Jambi: Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (I) Dra. Hj. Harlis, M.Si., (II) Dr. Upik Yelianti, M.S. Kata Kunci : Keanekaragaman, Mikroalga, Danau Sipin. Danau Sipin merupakan danau yang berada di tengah Kota Jambi yang memiliki luas ±103 Ha. Warga sekitar memanfaatkan danau ini untuk budidaya ikan air tawar menggunakan kerambah, sebagai tempat mencari ikan menggunakan alat pancing, tangkul dan jalo. Sebagian warga sekitar bantaran Danau Sipin juga memanfaatkan danau ini sebagai tempat untuk mandi cuci kakus (MCK) dan tempat pembuangan sampah. Selain itu ada pula kondisi dimana ada aliran selokan yang mengalir ke Danau Sipin. Kondisi tersebut dikhawatirkan akan semakin mengganggu kestabilan ekosistem dan biota yang berada di dalam Danau Sipin, salah satunya mikroalga.Mikroalga adalah organisme termasuk dalam kelompok Monera dan Protista berukuran mikroskopis yang termasuk kedalam kelompok alga. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan penentuan lokasi menggunakan teknik purposive sampling. Lokasi pengambilan terbagi atas lima stasiun yang mewakili yaitu pada stasiun I wilayah masuknya air danau yaitu dari Danau Teluk Kenali, stasiun II wilayah dekat pemukiman warga, stasiun III wilayah tengah dekat tengan kerambah, stasiun IV wilayah jauh dari kerambah dan pemukiman, dan stasiun V di tengah danau jauh dari pemukiman, kerambah, serta MCK. Pengambilan sampel menggunakan plankton net. Pengidentifikasian dilakukan di Laboraturium Sains dan Teknologi Universitas Jambi dan Laboraturium Dasar dan Terpadu Universitas Jambi. Berdasarkan hasil analisis mikroalga yang ditemukan 44 jenis mikroalga. Kelimpahan mikroalga di kawasan Danau Sipin dari yang tertinggi yaitu stasiun IV sebesar 626,274 ind/l, dan terendah stasiun II sebesar 397,930 ind/l. Nilai indeks kemerataan yang diperoleh tergolong rendah untuk tiap stasiunnya. Begitupun untuk indeks dominansi tidak ada spesies yang mendominansi pada setiap stasiunnya. Berdasarkan penelitian ini disarankan kepada masyarakat sekitar Danau Sipin untuk tetap menjaga kebersihan dan kelestarian di Kawasan Danau Sipin Kota Jambi, agar kondisi ekosistem danau dapat terjaga dengan baik dan mampu dimanfaatkan secara lebih lanjut.

Type: Article
Subjects: Q Science > QR Microbiology
Depositing User: DEWI ANGGRAINI
Date Deposited: 17 Oct 2017 08:28
Last Modified: 17 Oct 2017 08:28
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/2227

Actions (login required)

View Item View Item