HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIULAK GEDANG KABUPATEN KERINCI TAHUN 2021

Annuri, Rizki Prima (2021) HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIULAK GEDANG KABUPATEN KERINCI TAHUN 2021. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
rizki prima annuri (N1A117204) Skripsi-dikonversi(1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
cover rizki-converted.pdf

Download (22kB)
[img] Text
kiki pengesahan.pdf

Download (1MB)
[img] Text
persetujuan kiki.pdf

Download (652kB)
[img] Text
persetujuan skripsi kiki.pdf

Download (804kB)
[img] Text
BAB I-converted.pdf

Download (81kB)
[img] Text
bab v.pdf

Download (15kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (51kB)

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Penyakit menular adalah salah satu masalah penting di dalam dunia kesehatan. Penyakit diare disebabkan oleh banyak faktor seperti gizi masyarakat, perilaku, sosial ekonomi, kepadatan penduduk, pengetahuan dan pemahaman, serta pelayanan masyarakat. Jumlah Kasus Diare Semua Umur per Kabupaten/ Kota di Provinsi Jambi Tahun 2018 bahwa dari 11 Kabupaten di Provinsi Jambi, Kabupeten Kerinci dengan urutan ke 9 yaitu sebanyak 2.725 angka kejadian. Tujuan penelitian ini adalah hubungan sanitasi lingkungan dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Siulak Gedang Kabupaten Kerinci Tahun 2021 Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan antara variabel satu dengan yang lain. Populasi penelitian ini adalah anak 1-4 tahun yang berjumlah 73 responden yang merupakan ibu dari anak. Instrumen penelitain menggunakan kuesioner dengan teknik proposional random sampling. Hasil: Tidak terdapat hubungan penyediaan air bersih dengan kejadian diare dengan nilai p-value = 0,077 > 0,05 dan nilai 95% CI (0,879-7,263), sarana pembuangan kotoran (jamban) dengan kejadian diare dengan nilaip-value = 1,000 > 0,05 dan nilai 95% CI (0,339-3,125), terdapat hubungan sistem pengelolaan air limbah dengan kejadian diare dengan nilai p-value = 0,000< 0,05 dan nilai 95% CI (2,833-13,002) dan tidak terdapat hubungan pengolahan sampah dengan kejadian diare dengan nilai p-value = 1,000 > 0,05 dan nilai 95% CI (0,480-0,709). Kesimpulan: tidak terdapat hubungan penyediaan air bersih, sarana pembuangan kotoran (jamban), pengelolaan sampah dengan kejadian diare. Namun pada sistem pengelolaan limbah terdapat hubungan dengan kejadian diare pada anak di wilayah kerja puskesmas suilak gedang. Dengan adanya penelitian ini diharapkan bagi pihak institusi pendidikan khususnya mahasiswa kesehatan masyarakat untuk lebihmendalami mengenai sanitasi lingkungan. Kata Kunci: Sanitasi lingkungan, kejadian diare, balita

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: RIZKI PRIMA ANNURI
Date Deposited: 14 Jul 2021 01:49
Last Modified: 14 Jul 2021 01:49
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/22731

Actions (login required)

View Item View Item