SULANRI, HANNY (2017) Karakterisasi Sifat Kualitatif dan Morfometrik Ternak Itik di Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi. S1 thesis, FAKULTAS PETERNAKAN.
|
Text
COVER.pdf Download (6kB) | Preview |
|
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (71kB) | Preview |
|
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (4kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (152kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Gambar.pdf Download (83kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Lampiran.pdf Download (82kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I - BAB V.pdf.pdf Download (580kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (171kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (377kB) | Preview |
Abstract
Itik Kerinci merupakan itik lokal Provinsi Jambi dan telah diakui oleh Kementerian Pertanian sebagai Plasma Nutfah yang harus dijaga kelestariannya. Itik Kerinci diyakini sebagai itik lokal yang telah beradaptasi dengan lingkungan dalam waktu yang cukup lama, sehingga memunculkan suatu sifat karakteristik. Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik kualitatif dan morfometrik ternak itik di Kota Sungai Penuh. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi bagi pihak-pihak yang membutuhkan dalam rangka perbaikan kualitas genetik ternak itik di Kota Sungai Penuh. Penelitian ini dilaksanakan di Kota Sungai Penuh yaitu di Kecamatan Tanah Kampung dan Kumun Debai Kota Sungai Penuh dari tanggal 1 Maret – 25 Maret 2017. Penelitian ini menggunakan ternak itik yang berjumlah 100 ekor pada masing-masing kecamatan (50 ekor jantan dan 50 ekor betina) dengan kisaran umur 6-7 bulan. Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah sifat kualitatif (warna bulu, shank, paruh dan kerabang telur) dan morfometrik ternak itik yang meliputi: BB, PP, LP, PK, TK, LK, PL, LL, Ptu, Ttu, PS, PD, LD, Lti, Pti, PS, LS, PJK dan JTP. Data yang telah dikumpulkan dikelompokkan berdasarkan jenis kelamin selanjutnya dianalisis menggunakan uji t, selanjutnya diuji menggunakan uji statistik T2-Hotelling dan dilanjutkan dengan Analisis Komponen Utama (AKU). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sifat kualitatif berbeda antara ternak itik kerinci dan tegal kerinci berdasarkan warna dasar tubuh dan warna kerabang telur. Pada penelitian ini panjang dada merupakan variabel yang memberikan sumbangan tertinggi pada penciri ukuran itik Kerinci dan Tegal Kerinci baik jantan maupun betina. Komponen utama bentuk tubuh itik Kerinci dan Tegal Kerinci jantan adalah panjang tubuh sedangkan komponen utama bentuk tubuh pada itik Kerinci dan Tegal Kerinci betina adalah panjang sayap.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science |
Depositing User: | Hanny Sulanri |
Date Deposited: | 19 Oct 2017 03:30 |
Last Modified: | 19 Oct 2017 03:30 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/2275 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |