Aini, Zulaikah (2021) Hubungan status gizi ibu, riwayat kondisi ibu hamil dan pengetahuan ibu tentang 1000 hpk terhadap kejadian stunting pada baduta di desa pandan lagan. S1 thesis, Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan.
![]() |
Text
cover.pdf Download (42kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK aini.pdf Download (37kB) |
![]() |
Text
lembar persetujuan new-Copy.pdf Download (219kB) |
![]() |
Text
BAB I aini.pdf Download (129kB) |
![]() |
Text
BAB V aini.pdf Download (12kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA aini.pdf Download (116kB) |
![]() |
Text
Skripsi Aini Zulaikah.pdf Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang : Stunting adalah masalah gizi jangka panjang pada balita, ditandai dengan fisik yang lebih pendek dari anak lain pada usia yang sama. Stunting memiliki dampak yang semakin buruk bagi kualitas hidup anak kedepannya dalam hal pencapaian pertumbuhan kembangan yang sesuai. Salah satu faktor yang mempengaruhi kejadian stunting yaitu, berat badan ibu sebelum hamil, pertambahan berat badan selama masa kehamilan, usia ibu saat hamil dan jarak kelahiran bayi. Selain itu pengetahuan ibu tentang 1000 HPK. Tujuan penelitian ini adalah hubungan status gizi ibu, riwayat kondisi ibu hamil dan pengetahuan ibu tentang 1000 HPK dengan kejadian stunting di Desa Pandan Lagan. Metode : Jenis penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional. Waktu dan tempat penelitian ini dilakukan 02 Februari -27April 2021 di Desa Pandan Lagan Kecamatan Geragai Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Populasi penelitian ini ialah seluruh baduta (bayi dua tahun) berjumlah 70 baduta. Jumlah sampel yang akan diteliti dengan Rumus Lemeshow (1997)adalah 45 responden.Variabel dependen adalah Stunting dan variabel Independen Status Gizi Ibu (IMT ibu prahamil dan Pertambahan berat badan selama kehamilan), Riwayat kondisi ibu hamil (Usia ibu saat hamil, Jarak kelahiran, Pengetahuan ibu tentang) dan 1000 HPK. Analisi data menggunakan uji stastik chi-square. Hasil : Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai Hubungan Status Gizi Ibu, Riwayat Kondisi Ibu Hamil dan Pengetahuan Ibu mengenai 1000 HPK terhadap kejadian stunting pada baduta di desa pandan lagan pada tahun 2021. Adapun beberapa kesimpulan yang didapatkan, yaitu ada hubungan IMT ibu prahamil dengan kejadian stunting yang berpeluang meningkatkan risiko sebesar 4,464 kali. Selanjutnya ada hubungan pertambahan berat badan selama masa kehamilan dengan kejadian stunting yang meningkatkan risiko sebesar 3,75 kali. Selanjutnya ada hubungan usia ibu saat hamil dengan kejadian stunting yang berpeluang meningkatkan risiko kejadian sebesar 3,0kali. Selanjutnya ada hubungan jarak kelahiran bayi dengan kejadian stunting yang memiliki peluang meningkatkan resiko sebesar 2,444 kali dan tidak hubungan pengetahuan ibu mengenai 1000 HPK dengan kejadian stunting dengan nilai p value= 0,114 (>0,05). Kesimpulan : Perlu dilakukan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan gizi saat prahamil, saat hamil, dan pasca persalinan agar gizi ibu tercukupi. Selain itu, puskesmas juga lebih mensosialisasikan pentingnya KB untuk memberikan jarak kehamilan agar memperkecil risiko melahirkan stunting. Kata kunci : Stunting, Status Gizi Ibu, Riwayat kondisi ibu hamil
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | AINI ZULAIKAH |
Date Deposited: | 19 Jul 2021 06:54 |
Last Modified: | 19 Jul 2021 06:54 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/23274 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |