Adikusuma, Fakta (2021) Analisis Transmisi Harga Cabai Merah di Provinsi Jambi. S2 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Cover.pdf Download (19kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN TESIS.pdf Download (9kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (37kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (36kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (39kB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah: (1) Menganalisis pergerakan harga cabai merah di pasar tingkat produsen, pedagang besar, dan konsumen (2) Menganalisis transmisi harga cabai merah dari tingkat produsen ke tingkat konsumen. Lingkup daerah penelitian adalah Provinsi Jambi dengan sampel data harga cabai merah di pasar Kota Jambi dan Kabupaten Bungo. Data yang digunakan adalah data time series harga harian cabai merah di tingkat produsen, pedagang besar, dan konsumen sepanjang periode 3 Juni 2019 sampai 3 Juni 2020 (263 hari). Sumber data diperoleh dari PIHPS Nasional. Penelitian ini menggunakan metode analisis Coefficient of Variation (CV) untuk menganalisis pergerakan harga, dan metode Asymmetric Error Correction Model (AECM) untuk menganalisis transmisi harga cabai merah. Hasil analisis CV menunjukkan bahwa harga cabai merah di Provinsi Jambi lebih berfluktuasi di tingkat pedagang besar, sedangkan fluktuasi harga terendah terjadi di tingkat produsen. Hasil pengujian kausalitas granger menunjukkan transmisi harga cabai merah berlangsung secara satu arah dari pedagang besar ke produsen, dan berlangsung dua arah antara pedagang besar dan konsumen. Hasil pengujian AECM menunjukkan bahwa transmisi harga pedagang besar terhadap harga produsen berlangsung secara simetris dalam jangka pendek dan jangka panjang, artinya perubahan naik atau turunnya harga pedagang besar direspon oleh harga produsen dengan kecepatan yang sama. Transmisi harga konsumen terhadap harga pedagang besar berjalan asimetris pada jangka pendek dan simetris pada jangka panjang. Adanya asimetris harga dalam jangka pendek disebabkan oleh faktor adjustment cost, sedangkan simetris dalam jangka panjang mengindikasikan tidak ada penyalahgunaan market power di tingkat pedagang besar. Transmisi harga pedagang besar terhadap harga konsumen berlangsung secara asimetris dalam jangka pendek dan jangka panjang, dimana harga konsumen lebih responsif terhadap kenaikan harga dari pedagang besar dibandingkan dengan penurunan harga. Adanya asimetris harga dalam jangka pendek disebabkan oleh faktor adjustment cost, sedangkan asimetris harga dalam jangka panjang disebabkan adanya penyalahgunaan market power oleh pedagang pengecer. Kata kunci: transmisi harga asimetris, simetris, AECM,market power, adjustment cost
Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Agribisnis |
Depositing User: | ADIKUSUMA |
Date Deposited: | 27 Apr 2022 06:20 |
Last Modified: | 27 Apr 2022 06:20 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/24655 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |