RESPONS PERTUMBUHAN TANAMAN JELUTUNG RAWA (Dyera lowii Hook.F) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK DOLOMIT DI LAHAN GAMBUT

Hariyanto, Dea Dewi (2021) RESPONS PERTUMBUHAN TANAMAN JELUTUNG RAWA (Dyera lowii Hook.F) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK DOLOMIT DI LAHAN GAMBUT. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
Dea Dewi Hariyanto_D1D016030_Cover.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (40kB)
[img] Text
Dea Dewi Hariyanto_D1D016030_Halaman Pengesahan.pdf

Download (119kB)
[img] Text
Dea Dewi Hariyanto_D1D016030_Abstrak.pdf

Download (12kB)
[img] Text
Dea Dewi Hariyanto_D1D016030_Bab I.pdf

Download (61kB)
[img] Text
Dea Dewi Hariyanto_D1D016030_Bab V.pdf

Download (22kB)
[img] Text
Dea Dewi Hariyanto_D1D016030_Daftar Pustaka.pdf

Download (90kB)
[img] Text
Dea Dewi Hariyanto_D1D016030_ Skripsi Full Text.pdf

Download (2MB)

Abstract

RINGKASAN RESPONS PERTUMBUHAN TANAMAN JELUTUNG RAWA (Dyera lowii Hook.F) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK DOLOMIT DI LAHAN GAMBUT (Dea Dewi Hariyanto dibawah bimbingan Ir. Itang Ahmad Mahbub, M.P dan Ir. Rike Puspitasari Tamin, S.Hut., M.Si., I.PM) Distribusi lahan gambut di Provinsi Jambi umumnya berada di daerah hilir, sebagian besar merupakan bagian dari gugus pantai timur Sumatera, tersebar di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (46%), Muaro Jambi (30%) dan Tanjung Jabung Barat (20%). Kebakaran yang terjadi pada tahun 2019 menyebabkan berkurangnya luas hutan dan lahan di Provinsi Jambi. Lahan gambut di Desa Jati Mulyo, Kecamatan Dendang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur merupakan areal hutan produksi KPHP unit XIV yang akan beralih status menjadi hutan desa serta telah mengalami kebakaran pada tahun 2019. Kebakaran hutan dan lahan menyebabkan degradasi serta hilangnya vegetasi serta rusaknya fungsi ekologi dan hidrologi di lahan gambut. Berdasarkan hasil pengukuran di lapangan, pH tanah di lokasi penelitian adalah 5,14. Rata-rata ketebalan gambut 6 meter dengan kematangan hemik. Penelitian bertujuan untuk mempelajari pengaruh pemberian dolomit di lahan gambut dan pemberian dosis dolomit terbaik di lahan gambut sebelum penanaman terhadap pertumbuhan tanaman jelutung rawa (Dyera lowii Hook.F). Penelitian ini dilaksanakan di areal Hutan Produksi Sungai Kernan, Desa Jati Mulyo, Kecamatan Dendang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Penelitian dilakukan selama empat bulan dimulai pada bulan Juli - November 2020. Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan faktor tungal yaitu dolomit yang terdiri dari satu jenis tanaman yaitu jelutung rawa (Dyera lowii Hook.F). Terdapat 5 taraf perlakuan dengan 5 kali ulangan sehingga diperoleh 25 petak percobaan. Setiap petak percobaan terdiri dari 5 tanaman sehingga digunakan 125 bibit tanaman jelutung rawa. Di akhir penelitian diambil satu tanaman sebagai sampel destruktif.Parameter yang diamati yaitu pertambahan tinggi, diameter, jumlah daun, berat kering tajuk, berat kering akar, panjang akar dan rasio pucuk akar.Data penunjang yang diamati adalah pH, tinggi muka air, serta suhu dan kelembaban. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian dolomit tidak memberikan respons nyata terhadap semua parameter pengamatan. Pertumbuhan tidak memberikan respons nyata bukan berarti tanaman tidak mengalami pertumbuhan. Tanaman jelutung rawa mempunyai sifat pertumbuhan ritmik, yaitu memiliki periodesitas pada pemanjangannya. Tanaman jelutung rawa toleran terhadap kondisi tanah masam dimana rata-rata pH akhir hasil analisis di laboratorium adalah 5,01.

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Kehutanan
Depositing User: DEA DEWI HARIYANTO
Date Deposited: 30 Jul 2021 03:02
Last Modified: 30 Jul 2021 03:02
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/25237

Actions (login required)

View Item View Item