Asha, Salsabila (2021) PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA TERKAIT PEMUNGUTAN ROYALTI PADA RUMAH KARAOKE DI KOTA JAMBI Telah. S1 thesis, Ilmu Hukum.
![]() |
Text
Skripsi Perbaikan Asha S.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
Cover (1) (1).pdf Download (41kB) |
![]() |
Text
PERSETUJUAN SKRIPSI (1).pdf Download (36kB) |
![]() |
Text
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,.pdf Download (558kB) |
![]() |
Text
abstrak (3).pdf Download (10kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (436kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Download (152kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (267kB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta tentang hak cipta terkait pemungutan royalti pada rumah karaoke di Kota Jambi dan untuk mengetahui dan menganalisis kendala pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta terkait pemungutan royalti pada rumah karaoke di Kota Jambi. Dalam skripsi ini permasalahan yang akan dibahas adalah pertama, Bagaimana pelaksanaan pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta terkait pemungutan royalti pada rumah karaoke di Kota Jambi. Kedua Apa saja kendala dalam pelaksanaan pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta terkait pemungutan royalti pada rumah karaoke di Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris. Penelitian metode yuridis empiris merupakan suatu metode penelitian hukum yang berfungsi untuk melihat hukum dalam arti nyata dan meneliti bagaimana bekerjanya hukum di lingkungan masyarakat. Hasil penelitian ini bahwa, Saat dibukanya tempat karaoke Lucky Star, De Java dan Hawaii di Kota Jambi pihak Karaoke belum pernah melaksanakan perjanjian lisensi dengan pihak manapun khususnya pada Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) yang mana tidak sesuai dengan yang sudah di atur pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta dalam penggunaan lagu ciptaan seseorang untuk kebutuhan komersil tanpa memenuhi hak hak pencipta lagu atau musik yang dipakai. Kendala dalam pelaksanaan pembayaran royalti yang terjadi pada tempat karaoke Lucky Star, De Java dan Hawaii yaitu pihak Lucky Star, De Java dan Hawaii beralasan tidak mengerti cara pengurusan, pendaftaran dan pembayaran kepada siapa royalti tersebut dapat dilakukan. Hendaknya Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) juga diharapkan perannya dalam lembaga yang memiliki kewenangan untuk menarik, menghimpun, dan mendistribusikan Royalti.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | SALSABILA |
Date Deposited: | 02 Sep 2021 04:14 |
Last Modified: | 02 Sep 2021 04:14 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/25682 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |