MANAJEMEN PERSEDIAAN BAHAN BAKU KEDELAI (Studi Kasus pada Usaha Pengolahan Tahu dan Tempe Fauzan di Kota Jambi)

Sitorus, Paris Putra Evraim and Emanauli, Hj and Arisandi, Meri (2021) MANAJEMEN PERSEDIAAN BAHAN BAKU KEDELAI (Studi Kasus pada Usaha Pengolahan Tahu dan Tempe Fauzan di Kota Jambi). S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text (MANAJEMEN PERSEDIAAN BAHAN BAKU KEDELAI (Studi Kasus pada Usaha Pengolahan Tahu dan Tempe Fauzan di Kota Jambi)) SKRIPSI FULL PARIS PE SITORUS J1A214027.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text COVER.pdf Download (105kB)
	Text HAL PENGESAHAN.pdf Download (170kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (85kB)
	Text BAB 1.pdf Download (159kB)
	Text BAB V atau Kesimpulan.pdf Download (86kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (90kB)

Abstract

Manajemen persediaan bahan baku pada suatu industri perlu dilakukan, karena bertujuan untuk mengendalikan persediaan bahan baku agar tidak terjadi kekurangan persediaan maupun kelebihan persediaan bahan baku sekaligus meminimalkan biaya persediaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa banyak kuantitas pesanan bahan baku kedelai yang optimal, berapa kali frekuensi pesanan harus dilakukan, berapa lama periode pesanan harus dilakukan, berapa banyak persediaan pengaman (safety stock) yang harus selalu tersedia di gudang, dan untuk mengetahui pada saat kapan titik pemesanan kembali (reorder point) dilakukan, serta untuk mengetahui berapa besar total biaya persediaan (total inventory cost). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif, dengan alat analisis data menggunakan model kuantitas pesanan ekonomis (economic order quantity), persediaan pengaman (safety stock), dan titik pemesanan kembali (reorder point). Berdasarkan hasil penelitian manajemen persediaan bahan baku kedelai pada Usaha Pengolahan Tahu dan Tempe Fauzan di Kota Jambi diperoleh bahwa perhitungan menggunakan model EOQ lebih optimal dan efisien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perhitungan menggunakan model EOQ, kuantitas pesanan bahan baku kedelai yang optimal adalah sebanyak 20.744,64 kg/pesanan, frekuensi pesanan sebanyak 8 kali/tahun, periode pesanan selama 45 hari, persediaan pengaman yang harus selalu tersedia di gudang sebanyak 2.693,33 kg, titik pemesanan kembali ialah apabila bahan baku di gudang telah mencapai batas sebanyak 3.145,35 kg, dan total biaya pesediaan sebesar Rp1.153.220.330,00/tahun.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Kuantitas Pesanan Ekonomis, Manajemen Persediaan, Persediaan Pengaman, Titik Pemesanan Kembali.
Subjects:	A General Works > AC Collections. Series. Collected works Universitas Jambi (UNJA) > Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > A General Works > AC Collections. Series. Collected works
Divisions:	Fakultas Pertanian
Depositing User:	SITORUS
Date Deposited:	14 Sep 2021 06:56
Last Modified:	14 Sep 2021 06:56
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/25917

Actions (login required)

View Item