Hariansyah, Ambo (2021) PELAKSANAAN PERJANJIAN BAGI HASIL ANTARA PETANI PENGGARAP DENGAN PEMILIK KEBUN KELAPA DI DESA SUNGAI DUALAP KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT. S1 thesis, Ilmu Hukum.
![]() |
Text
Skripsi Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (732kB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (194kB) |
![]() |
Text
lembar persetujuan.pdf Download (212kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (183kB) |
![]() |
Text
Bab 1.pdf Download (438kB) |
![]() |
Text
Bab IV.pdf Download (190kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (397kB) |
Abstract
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan perjanjian bagi hasil antara petani penggarap dengan pemilik kebun kelapa di desa Sungai Dualap Kabupaten Tanjung Jabug Barat, dan untuk mengetahui dan menganalisis hambatan dalam pelaksanaan perjanjian bagi hasil dan bentuk upaya penyelesaiannya. Rumusan Masalah dalam penelitian ini yaitu 1) Bagaimanakah pelaksanaan perjanjian bagi hasil penggarap dengan pemilik kebun kelapa di desa Sungai Dualap Kabupaten Tanjung Jabung Barat; 2) Mengapa hak dan kewajiban tidak terlaksana dan bagaimana penyelesaiannya?. Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis empiris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan perjanjian bagi hasil tanaman kelapa yang telah siap digarap di desa Sungai Dualap Kabupaten Tanjung Jabung Barat tidak terlaksana sebagaimana yang diperjanjikan seperti ketidak jujuran petani penggarap dalam hal panen, pemilik tanah memutuskan sepihak perjanjian bagi hasil tanpa tahu penyebabnya, dan penyadap tidak bersungguh-sungguh dalam merawat kebun kelapa sehingga dapat menyebabkan kerugian bagi pemilik. Adapun upaya penyelesaian yang dilakukan antara petani penggarap dan pemilik kebun yaitu secara musyawarah, dimana dibuat perjanjian baru secara lisan dengan sanksi yang tegas seperti pihak penggarap yang melakukan kecurangan dalam hal panen maka dimusim panen selanjutnya diminta mengembalikan bagian yang pernah diambil, begitu juga apabila pihak penggarap tidak bersungguh-sungguh dalam merawat kebun kelapa maka penggarap diminta ganti kerugian seharga upah buruh tani untuk membersihkan kebun tersebut atau pemilik kebun memutuskan perjanjian bagi hasil yang telah disepakati. Kata Kunci: Perjanjian, dan Bagi Hasil.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | HARIANSYAH |
Date Deposited: | 27 Sep 2021 02:49 |
Last Modified: | 27 Sep 2021 02:49 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/26605 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |