KLASIFIKASI JENIS TANAH (SNI 1726:2012) BERDASARKAN NILAI KECEPATAN GELOMBANG GESER (Vs) PENGUKURAN Multichannel Analysis Surface Wave DI UNIVERSITAS JAMBI

Manurung, Marito (2021) KLASIFIKASI JENIS TANAH (SNI 1726:2012) BERDASARKAN NILAI KECEPATAN GELOMBANG GESER (Vs) PENGUKURAN Multichannel Analysis Surface Wave DI UNIVERSITAS JAMBI. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text skripsi marito manurungf1d314033.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text abstrak.pdf Download (118kB)
	Text bab 1.pdf Download (129kB)
	Text cover.pdf Download (78kB)
	Text lembar sah.pdf Download (86kB)
	Text bab 5.pdf Download (67kB)
	Text dapus.pdf Download (108kB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian metoda Multichannel analysis of surface wave (MASW) di daerah kampus Universitas jambi. Dengan memanfaatkan Kecepatan Gelombang geser (Vs) untuk Mengetahui jenis tanah (SNI 1726:2012) dan menentukan litologi serta struktur yang mempengaruhi kondisi dan daya dukung pada daerah tersebut. Penelitiaan ini memanfaatkan kecepatan gelombang geser (Vs) untuk melihat kondisi bawah permukaan nya. Nilai gelombang Vs diperoleh dari hasil dispersi gelombang permukaan Rayleigh dari total 7 titik pengukuran dengan menggunakan 24 geophone (spasi 2 meter), untuk source nya sendiri terdiri dari 5 titik pengambilan. Setelah data lapangan didapat dalam domain t-x maka dilakukan pengedian geometri dengan software front and express, setelah itu digunakan software seismager untuk mengolah data seismik tersebut. Dalam pengolahan data di seismager didapatkan 2 hasil berupa kurva dispersi dalam domain kecepatan fase dan profil seismik 2 dimensi kecepatan gelombang gesernya. Dari data yang didapat dan diolah ketujuh lintasan memiliki pola yang hampir sama dimana batuan top soil di dominasi oleh tanah sedang (SD) dengan kecepatan gelombang gesernya berkisar antara 180- 205 m/s dengan kedalaman yang bervariasi. Sedangkan untuk batuan kerasnya (bedrock) 184-240 m/s dengan kedalam yang bervariasi juga. Keunikan tampak pada lapisan tanah dibawah top soil disetiap lintasan adanya penurunan kecepatan mengindikasikan adanya aliran air permukaan yang terakumulasi pada lapisan tersebut. Perbedaan jenis tanah yang menyebabkan air tersebut terakumulasi. Lapisan tersebut memiliki kecepetan gelombang geser (Vs) sekitar 173-190 m/s yang merupakan tanah lapuk.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Geofisika
Depositing User:	MANURUNG
Date Deposited:	28 Sep 2021 06:49
Last Modified:	28 Sep 2021 06:49
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/26795

Actions (login required)

View Item