Calvin Simatupang, Andreas (2021) Pra rancangan pabrik pembuatan karbon aktif dari tandan kosong kelapa sawit dengan kapasitas 63.000 ton/tahun. S1 thesis, Fakultas Teknik.
![]() |
Text
Skripsi Andreas Calvin Simatupang.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
Cover, kata pengantar.pdf Download (158kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK ANDREAS.pdf Download (149kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (370kB) |
![]() |
Text
BAB 1 - ANDREAS.pdf Download (434kB) |
![]() |
Text
BAB 12 - Kesimpulan.pdf Download (152kB) |
Abstract
Karbon Aktif dapat dibuat dari berbagai sumber, salah satunya dari biomassa, salah satu biomassa yang berpotensi untuk dijadikan bahan baku untuk pembuatan Karbon Aktif yaitu Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS). Tandan kosong kelapa sawit dapat menjadi bahan baku dalam produksi karbon aktif. TKKS memiliki keunggulan berupa renewable resources, ketersediannya yang melimpah dan belum termanfaatkan, serta memilki kandungan selulosa yang tinggi.. Maka dari itu pabrik karbon aktif ini sangat berpotensi untuk didirikan. Dari analisa ekonomi pabrik ini juga layak didirikan, hasil analisa ekonomi yaitu sebagai berikut : Annual Cash Flow (ACF) : US$ 22.668.629,7695 NPOTLP : US $ 185.778.617,3760 Total Capital Sink (TCS) : US $ 170.426.823,5318 Rate of Return on Investment (ROI) : 22,6705 % Break Even Point (BEP) : 27,7324% Pay Out Time (POT) : 2,9 tahun Seiring dengan perkembangan industri, kebutuhan karbon aktif juga semakin meningkat, baik untuk kebutuhan ekspor maupun domestik. Pada berbagai industri yang berkembang di Indonesia, karbon aktif berfungsi berkaitan dengan pemurnian gas, seperti gas beracun, bau busuk, asap pada industri gas, pengolahan LNG, bau pada industri obat dan makanan, warna dan rasa yang tidak enak pada industri minuman, serta adanya polutan pada industri pengolahan air. Karbon Aktif dapat dibuat menggunakan biomassa salah satunya yaitu Tandang Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Provinsi Jambi memiliki produksi angka estimasi kelapa sawit sebesar 3.109.205 ton pada tahun 2021. Dalam produksinya pabrik kelapa sawit menghasilkan limbah padat berupa serabut, serbuk, tempurung, dan tandan kosong kelapa sawit (TKKS). Tandan kosong kelapa sawit salah satu limbah hasil pengolahan kelapa sawit yang dapat mencapai 20-23%. Tandan kosong kelapa sawit mempunyai kandungan selulosa 37,6%, hemiselulosa 23,9%, lignin 38,5% (Athanasia et al, 2021). Tandan kosong kelapa sawit dapat menjadi bahan baku dalam produksi karbon aktif. TKKS memiliki keunggulan berupa renewable resources, ketersediannya yang melimpah dan belum termanfaatkan, serta memilki kandungan selulosa yang tinggi. Pengembangan teknologi produksi karbon aktif dalam skala nasional berpotensi mengurangi limbah tandan kosong kelapa sawit pada berbagai daerah di Indonesia, mendukung pengembangan industri oleokimia di Indonesia, serta mendukung target bauran energi terbarukan 23% tahun 2025 yang ditargetkan pemerintah Indonesia melalui penggunaan limbah tandan kosong kelapa sawit. Pabrik pembuatan Karbon Aktif ini direncakan berproduksi dengan kapasitas 63.000 ton/tahun dengan massa kerja 300 hari dalam satu tahun. Jalan Poros Sei Abang, VII Koto, Kabupaten Tebo, Jambi. Tenaga kerja yang dibutuhkan 144 orang dengan bentuk badan usaha Perseroan Terbatas (PT) yang dipimpin oleh seorang Direktur Utama dengan struktur organisasi line system and staff. Berdasarkan hasil analisa ekonomi, pabrik Karbon aktif ini juga dinyatakan layak dengan BEP 27,7324 %.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QD Chemistry |
Depositing User: | SIMATUPANG |
Date Deposited: | 11 Nov 2021 07:15 |
Last Modified: | 11 Nov 2021 07:15 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/27568 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |