H, Devianita (2021) Evaluasi Pelaksanaan Program ASI Eksklusif di Puskesmas Paal X Kota Jambi. S1 thesis, Ilmu Kesehatan Masyarakat.
![]() |
Text
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS PAAL X KOTA JAMBI_ DEVIANITA H_N1A117194.pdf Restricted to Repository staff only Download (745kB) |
![]() |
Text
COVER SKRIPSI DEVIANITA.pdf Download (18kB) |
![]() |
Text
PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN SKRIPSI DEVIANITA.pdf Download (302kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK DEVIANITA.pdf Download (16kB) |
![]() |
Text
BAB I PENDAHULUAN DEVIANITA.pdf Download (43kB) |
![]() |
Text
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN DEVIANITA.pdf Download (20kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA DEVIANITA.pdf Download (22kB) |
Abstract
Pelaksanaan pemberian ASI eksklusif selama berusia enam bulan bermaksud untuk mencapai status gizi balita yang baik. Hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2017 menunjukkan AKB 24 per 1.000 kelahiran hidup. Angka kematian bayi di Indonesia masih tergolong tinggi dibanding negara Asia Tenggara lainnya. Di Indonesia meskipun sejumlah besar perempuan (96 %) menyusui anak mereka dalam kehidupan mereka, hanya 42 % dari bayi yang berusia di bawah 6 bulan yang mendapatkan ASI Eksklusif. Cakupan pemberian ASI Eksklusif di Indonesia pada tahun 2018 sebesar 68,74 % dan pada tahun 2019 terjadi penurunan menjadi 67,74 %. Cakupan pemberian ASI Eksklusif pada Provinsi Jambi Tahun 2018 sebesar 59,36% dengan data persentase pemberian ASI Eksklusif di Kota jambi yaitu sebesar 42,76%. Capaian tersebut belum SPM ASI Eksklusif yaitu 61 %. Puskesmas Paal X merupakan Puskesmas non perawatan yang dimana cakupan ASI Ekslusif pada tahun 2018 sebesar 56,09 % dan pada tahun 2019 terjadi penurunan cakupan ASI Eksklusif yaitu menjadi 33, 54 % dimana hal tersebut menjadikan puskesmas Paal X dengan cakupan ASI Eksklusif terendah pada tahun 2019. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Responden dalam penelitian ini berjumlah 7 orang. Teknik pengambilan data dengan menggunakan wawancara mendalam , observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara input sumber daya manusia masih dikatakan belum tercukupi karena belum adanya tenaga kesehatan bagian konselor ASI, Petugas kesehatan pada program ASI Eksklusif juga tidak pernah mendapatkan kembali pelatihan mengenai program ASI Eksklusif, Kurangnya keterampilan dan kemampuan petugas kesehatan, Sarana dan Prasarana pada Puskesmas Paal X Kota Jambi tidak tersedia dan keterbatasan pada alat-alat peraga. Secara proses Penyuluhan ASI Eksklusif tidak pernah dilakukan kembali oleh petugas, kurangnya peran serta ibu-ibu, Ibu-ibu menyusui juga masih kurang mengetahui akan manfaat dan keuntungan lebih dari memberikan ASI Eksklusif pada bayi. Secara output Cakupan yang masih rendah belum sesuai dengan SPM dan ibu-ibu masih memberikan tambahan susu formula pada bayi yang berusia 0-6 bulan. Kata Kunci : evaluasi, ASI Eksklusif, pelaksanaan program
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Devianita H |
Date Deposited: | 24 Nov 2021 04:05 |
Last Modified: | 24 Nov 2021 04:05 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/27857 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |