amini, intan Perlindungan Hukum Terhadap Anak Yang Berada Di Wilayah Perang Menurut Konvensi Jenewa 1949 Dengan Prtotokol Tambahan 1977. UNSPECIFIED thesis, UNSPECIFIED.
Text
cover.pdf Download (107kB) |
|
Text
persetujuan.pdf Download (89kB) |
|
Text
pengesahan.pdf Download (109kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (83kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (331kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (91kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (226kB) |
Abstract
Perang merupakan suatu keadaan yang ditakuti oleh setiaporang karena dampak yang ditimbulkannya bukan saja kerugian secara jasmani melainkan juga kerugian secara rohani.Terjadinya perang takjarang dilatar belakangi oleh kepentingan dan beberapa tujuan seperti demi menjaga kehormatan suatu bangsa, ingin mempertahankan Negara, serta adanya perbedaan ideology yang biasanya memicu keinginan untuk memisahkan diri dari suatu bagian Negara kemudian membentuk ideology baru untuk mendirikan Negara baru.Korban perang tak hanya dari kalangan militer saja tetapi juga masyarakat sipil termasuk di dalamnya Anak-anak, dimana seharusya mereka berada di luar lingkaran konflik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perlindungan hukum yang diberikan terhadap anak yang berada di wilayah perang oleh Hukum Internasional, kemudian menganalisa terkait hal-hal yang menjadi hambatan-hambatan dalam penerapan perlindungan terhadap anak tersebut yang berada diwilayah Perang yang telah di atur oleh Konvensi terkait, dan melihat bagaimana sanksi yang diberikan kepada para pelanggar ketentuan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penilitian yang bersifat yuridis normatif yaitu mengkaji suatu dokumen yang menggunakan berbagai data sekunder atau bahan pustaka.Berdasarkan analisa yang dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa ketentuan-ketentuan terkait perlindungan terhadap anak dalam situasi perang yang terdapat dalam Konvesni Jenewa 1949 dan Protokol Tambahan 1977 serta dalam Konvensi terkait lainnya agar dapat diterapkan serta dihormati dengan baik oleh para pihak yang berperang dan proses penegakan hukum yang tegas bagi pelanggar ketentuan perang sehingga tidak lagi menimbulkan korban dari kalangan sipil terkhususnya anak-anak. Hendaknya keputusan tersebut tidak hanya dipatuhi oleh Negara yang meratifikasi tetapi juga berlaku kepada seluruh Negara di dunia untuk dapat mencegah hal-hal yang tak diinginkan. Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Perang, Anak
Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Amini |
Date Deposited: | 29 Nov 2021 06:34 |
Last Modified: | 29 Nov 2021 06:34 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/27989 |
Actions (login required)
View Item |