Mentari, Ade Irma (2021) IDENTIFIKASI ZONA BAHAYA BENCANA GEMPABUMI DI KABUPATEN KERINCI DAN KOTA SUNGAI PENUH MENGGUNAKAN METODE MIKROTREMOR. S1 thesis, Univeritas Jambi.
![]() |
Text
Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (68kB) |
![]() |
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (290kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (243kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (270kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (349kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (401kB) |
Abstract
Secara tektonik, Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dilewati jalur aktif Sesar Sumatra dan memiliki kondisi geologi yang dominan tersusun endapan alluvial yang menyebabkan daerah tersebut rawan terjadi gempabumi. Salah satu upaya mitigasi bencana gempabumi dengan menggunakan metode mikrotremor berdasarkan analisis HVSR (Horizontal to Vertical Spectral Ratio). Tujuan penelitian ini untuk memetakan zona bahaya gempabumi pada wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh berdasarkan skala intensitas gempabumi. Penelitian ini menggunakan data mikrotremor hasil pengukuran lapangan yang terdiri dari 195 titik yang tersebar di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas gempabumi pada wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dibagi menjadi tiga kelompok yaitu daerah dengan intensitas VII MMI memiliki nilai PGA 0,15 g-0,24 g, daerah dengan intensitas VIII MMI memiliki nilai PGA 0,24 g-0,42 g, dan daerah dengan intensitas IX MMI memiliki nilai PGA 0,42 g-0,52 g. Skala VII MMI termasuk zona bahaya gempabumi menengah yang menempati bagian Tenggara Kecamatan Batang Merangin, sedangkan skala intensitas ≥ VIII MMI termasuk zona bahaya tinggi yang sangat rentan terhadap gempabumi yang mendominasi wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Jenis tanah yang ditemukan pada daerah penelitian didominasi oleh kelas tanah C yang tersusun oleh tanah padat dan batuan lunak pada area perbukitan dan kelas tanah D yang tersusun oleh tanah sedang berupa endapan alluvial yang menempati kawasan Lembah Kerinci sehingga berpotensi tinggi mengalami kerentanan saat terjadi gempabumi. Kondisi ini menyebabkan daerah penelitian terutama pada kawasan Lembah Kerinci akan memiliki resiko tinggi mengalami kerusakan apabila terjadi gempabumi.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Geofisika |
Depositing User: | MENTARI |
Date Deposited: | 26 Apr 2022 03:46 |
Last Modified: | 26 Apr 2022 03:46 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/28597 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |