KELELAHAN KERJA PADA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RSUD H. HANAFIE MUARA BUNGO TAHUN 2021

Lestari, Try (2021) KELELAHAN KERJA PADA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RSUD H. HANAFIE MUARA BUNGO TAHUN 2021. S1 thesis, universitas jambi.

[img] Text
SKRIPSI TRY LESTARI (N1A117191) K3 (KESMAS).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)
[img] Text
COVER SKRIPSI_ TRY LESTARI_N1A117191_K3_2017.pdf

Download (31kB)
[img] Text
LEMBAR PERSETUJUAN DAN LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI_TRY LESTARI_N1A117191.pdf

Download (374kB)
[img] Text
ABSTRACT SKRPSI_TRY LESTARI_N1A117191_K3_2017.pdf

Download (188kB)
[img] Text
BAB I SKRPSI_TRY LESTARI_N1A117191_K3_2017.pdf

Download (235kB)
[img] Text
BAB V SKRIPSI_TRY LESTARI_N1A117191_K3_2017.pdf

Download (303kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI_TRY LESTARI_N1A117191_K3_2017.pdf

Download (335kB)

Abstract

Latar Belakang : Kelelahan akibat kerja termasuk permasalahan pada kesehatan dan keselamatan kerja khususnya pada perawat di bangsal rawat inap. Tujuan Penelitian ini Untuk mengetahui kelelahankerjapadaperawat di Ruang Rawat inap RSUD H. Hanafie Muara BungoTahun 2020. Metode : Penelitian ini dengan observasional analitik pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 72 perawat di ruang rawat inap. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Variabel penelitian kelelahan kerja, usia, jenis kelamin,masa kerja, status pernikahan, status pendidikan, jumlah anak, jarak tempat tinggal, beban kerja, shift kerja dan kualitas tidur. Pengambilan data dengan metode wawancara dengan kuesioner, dianalisis menggunakan analisis chi squaredan regresi logistik berganda. Hasil : Proporsi kelelahan kerja (55,6%), kualitas tidur terganggu (61,1%), beban kerja berat,(68,1%) dan shift kerja dominan pada siang hari (47,2%). Analisis bivariate ada hubungan beban kerja (P: 0,000, POR=17,89 95% CI=5,32-60,18), Kualitas tidur(P:0,005, POR=4,71 95% CI=1,67- 13,75), tidak ada hubungan shift kerja Siang(P: 0,050 POR=0,35 95% CI=0,12-1,00) dan shift kerja malam (P: 0,009,POR=0,00 95% CI=0,10-00) risiko jenis kelamin, masa kerja, status pernikahan, status pendidikan,jumlah anak dan jarak tempat tinggal. Faktor dominan Kelelahan kerja perawat adalah beban kerjanilai POR= 20,69 95% CI=3.03-141,07 setelah dikontrol variabel, umur, jenis kelamin, status pernikahan, status pendidikan, jumlah anak, dan kualitas tidur. Kesimpulan: Beban kerja, kualitas tidur, jenis kelamin, masa kerja, status pernikahan, status pendidikan,jumlah anak dan jarak tempat tinggal merupakan faktor terjadinya kelelahan kerja dan faktor dominan kelelahan kerja ialah beban kerja. Disarankan Bagi Manajemen Rumah Sakit agar meperpertimbangkan hasil penelitian dalam menentukan kebijakan tentang sumber daya manusia (SDM), bagi perawat harus mampu mengatur diri agar bisa bekerja secara profesional dan proporsional. Kata Kunci : Kelelahan kerja, Kualitas tidur, Beban kerja, Shift Kerja.

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: LESTARI
Date Deposited: 22 Dec 2021 02:35
Last Modified: 22 Sep 2025 06:46
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/29327

Actions (login required)

View Item View Item