Putri, Nadhilah Aulia and Enis, Rina Nofri and Gading, Patrick William (2021) PERBEDAAN RERATA NILAI UJIAN ANATOMI MAHASISWA ANGKATAN 2019 PADA PEMBELAJARAN LURING DAN PEMBELAJARAN DARING DI FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS JAMBI. S1 thesis, Universitas Jambi.
Text
full text.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text
cover.pdf Download (37kB) |
|
Text
halaman pengesahan.pdf Download (156kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (147kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (45kB) |
|
Text
bab 1.pdf Download (122kB) |
|
Text
bab 5.pdf Download (47kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (124kB) |
Abstract
Latar Belakang: Program studi kedokteran di Universitas Jambi menerapkan pembelajaran kurikulum berbasis kompetensi. Sistem pembelajarannya menekankan pada pembelajaran anatomi pada tahun pertama pendidikan, dan diberikan sesuai dengan blok yang diambil. Dalam pembelajaran anatomi digunakan metode perkuliahan dan praktikum, dan penilaian akan dilakukan dalam bentuk ujian anatomi atau sering disebut dengan OSPE (Objective Structural Practice Examination) anatomi. Di tengah pandemi Covid-19, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengeluarkan Surat Edaran yang memberlakukan sistem pembelajaran jarak jauh atau online sebagai pengganti sistem pembelajaran tatap muka. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan rata-rata nilai ujian anatomi mahasiswa tahun 2019 pada pembelajaran luring dan pembelajaran daring di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif retrospektif analitik yang melibatkan seluruh mahasiswa angkatan 2019 yang memenuhi kriteria inklusi yaitu mengikuti seluruh ujian praktikum anatomi blok 1.1 sampai blok 2.3 didukung dengan persepsi mahasiswa tentang kelebihan dan kelemahan pembelajaran luring dan daring yang diperoleh menggunakan kuesioner, pengambilan data dilakukan pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2021. Hasil: Nilai rerata untuk pembelajaran offline 76,00 dan untuk pembelajaran online adalah 54,33 dan hasil uji hipotesis berbeda secara statistik (p-Value = 0,000). Kelebihan metode pembelajaran anatomi secara luring adalah bisa bertatap muka dengan dosen pengampu dan mahasiswa lainnya, kelemahan metode pembelajaran luring adalah waktu pembelajaran terbatas. Kelebihan metode pembelajaran daring yaitu pembelajaran dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun, kelemahan metode pembelajaran daring apabil terkendala sinyal materi pembelajaran menjadi kurang maksimal. Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan antara rerata nilai ujian anatomi saat pembelajaran luring dan pembelajaran daring mahasiswa kedokteran angkatan 2019. Kata kunci: Anatomi, Pembelajaran Daring, Pembelajaran Luring
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LA History of education |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Kedokteran |
Depositing User: | PUTRI |
Date Deposited: | 03 Jan 2022 07:03 |
Last Modified: | 03 Jan 2022 07:03 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/29781 |
Actions (login required)
View Item |