IDENTIFIKASI KEBERADAAN RONGGA BAWAH PERMUKAAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK DIPOLE-DIPOLE DI DAERAH KARST DESA MONGGOL, GUNUNGKIDUL

Hikmah, Debi Septiani (2022) IDENTIFIKASI KEBERADAAN RONGGA BAWAH PERMUKAAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK DIPOLE-DIPOLE DI DAERAH KARST DESA MONGGOL, GUNUNGKIDUL. S1 thesis, Teknik Geofisika.

[img] Text
cover.pdf

Download (121kB)
[img] Text
hal pengesahan hal persetujuan.pdf

Download (121kB)
[img] Text
abstrak.pdf

Download (176kB)
[img] Text
Skripsi Debii.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
bab 1.pdf

Download (171kB)
[img] Text
bab 5.pdf

Download (108kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf

Download (142kB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk memperoleh informasi mengenai keberadaan rongga bawah permukaan yang berisi air berdasarkan nilai resistivitas di Desa Monggol, Gunungkidul. Desa Monggol merupakan Daerah Karst, air tersimpan di bawah permukaan dan hanya sedikit yang dapat dimanfaatkan secara langsung. Rongga terbentuk karna adanya proses pelarutan batuan di bawah permukaan karena air hujan yang masuk melalui celah rekahan batuan yang kemudian melarutkan batuan yang ada di bawah permukaan, batuan yang mudah larut itu adalah batu gamping karna mengandung kalsium karbonat yang tinggi sehingga mudah terlarutkan oleh air. Keberadaan rongga-rongga yang berisi air bawah permukaan di Kawasan Karst dapat diidentifikasi dengan menggunakan metode geolistrik resistivitas konfigurasi dipole-dipole untuk mendapatkan penampang hasil pemodelan inversi resistivitas. Litologi bawah permukaan di Daerah Karst Desa Monggol yaitu batugamping yang terdiri dari batugamping berlapis dan batugamping terumbu. Nilai resistivitas 100 – 1.000 Ωm yang divisualisasikan dari warna biru muda menuju kuning diinterpretasikan sebagai batugamping berlapis, nilai resistivitas 1.000 – 8.000 Ωm divisualisasikan dari warna coklat menuju merah tua diinterpretasikan sebagai batugamping terumbu. Nilai > 8.000 Ωm divisualisasikan dari warna ungu menuju ungu tua diinterpretasikan sebagai Rongga kosong yang berisi udara, nilai < 100 Ωm yg divisualisasikan dari warna biru tua menuju biru diinterpretasikan sebagai Rongga yang berisi air. Keberadaan rongga bawah permukaan yang berisi air ditemukan pada semua lintasan dapat dilihat dari nilai resistivitasnya < 100 Ωm yang tersebar secara acak pada tiap lintasan.

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Geofisika
Depositing User: HIKMAH
Date Deposited: 25 Jan 2022 08:04
Last Modified: 25 Jan 2022 08:04
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/30891

Actions (login required)

View Item View Item