SEJARAH SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT BAJUBANG TAHUN 1971-2011

SARTIKA, GANDA SEJARAH SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT BAJUBANG TAHUN 1971-2011. JURNAL SEJARAH SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT BAJUBANG TAHUN 1971-2011.

Text SEJARAH SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT BAJUBANG TAHUN 1971.docx Download (87kB)

Abstract

ABSTRAK Ganda Sartika, 2017. Sejarah Sosial Ekonomi Masyarakat Bajubang Tahun 1971-2011. Skripsi, Program Studi Ilmu Sejarah, FIB, Universitas Jambi. Pembimbing: (1) Dr. Supian, S.Ag., M.Ag (2) Denny Defrianti, S.Sos.,M.pd. Jambi merupakan wilayah yang memiliki kekayaan sumber daya alam yaitu berupa tambang minyak. Salah satu wilayah penghasil minyak bumi di Jambi adalah Bajubang. Bajubang merupakan sebuah desa yang tumbuh karna pertambangan minyak. Sejak awal desa ini di bangun untuk mendukung kegiatan tambang. Tahun 1971 pertamina ditetapkan sebagai satu-satunya perusahaan minyak dan gas bumi nasional yang melakukan kegiatan eksplorasi dan produksi migas di wilayah Indonesia. Sesuai dengan Undang-Undang yang mengatur tentang ekonomi sumber daya alam pasal 33 Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945 yang menyatakan bahwa ekonomi sumber daya alam adalah: bumi, air, udara, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana sosial ekonomi masyarakat Bajubang tahun 1971-2011? (2) Bagaimana perubahan sosial masyarakat Bajubang setelah ditinggalkan oleh pertamina ? Metode penelitian yang dipakai adalah metode penelitian sejarah. Langkah pertama adalah heuristik, yaitu mengumpulkan data atau sumber sejarah baik yang primer maupun sekunder. Langkah kedua yaitu kritik yang berupa pengujian terhadap sumber-sumber yang digunakan agar relevan dengan masalah penelitian. Langkah ketiga yaitu interpretasi yaitu menafsirkan fakta sejarah. Langkah keempat yaitu historiografi, tahap ini merupakan tahap akhir dari proses penyusunan penulisan skripsi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: kehadiran perusahaan pertambangan minyak memberikan dampak positif terhadap perkembangan wilayah Bajubang. Pertambangan minyak bumi di wilayah Bajubang telah memainkan peran penting dalam kehidupan sosial ekonomi masyarakat Bajubang. Pada tahun 1971-2011, Bajubang merupakan kota ramai karena memiliki sarana dan fasilitas lengkap. Masyarakatnya hidup makmur, berkecukupan dan sejahtera. Setelah pertamina meninggalkan Bajubang yang terjadi justru malah sebaliknya. Bajubang yang dulunya ramai berubah menjadi sepi. Kata kunci: Sosial Ekonomi, Masyarakat Pertambangan, Bajubang

Type:	Article
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Depositing User:	GANDA SARTIKA
Date Deposited:	05 Feb 2018 03:03
Last Modified:	05 Feb 2018 03:03
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/3199

Actions (login required)

View Item