Analisis Fungsi Keuntungan Usahatani Jagung di Kecamatan Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi

agustina, reni Analisis Fungsi Keuntungan Usahatani Jagung di Kecamatan Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi. fakultas pertanian. pp. 1-13.

Text Reni%20Agustina%20(Analisis%20Fungsi%20Keuntungan%20Usahatani%20Jagung%20di%20Kecamatan%20Kumpeh%20Kabupaten%20Muaro%20Jambi)%20.pdf Download (342kB)

Abstract

ABSTRAK Kecamatan Kumpeh merupakan salah satu daerah yang mengusahakan jagung hibrida yang berperan dalam menompang perekonomian masyarakat di Kabupaten Muaro Jambi. Penentuan lokasi penelitian ini di ambil tiga desa dengan sengaja (Purposive), diantaranya Desa Mekar Sari, Desa Sungai Aur, dan Desa Pematang Raman. Penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel secara acak (Random Smpling) dan di peroleh sampel sebanyak 87 sampel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Besarnya keuntungan usahatani jagung (2) Pengaruh penggunaan faktor produksi terhadap keuntungan usahatani jagung. Model yang digunakan adalah fungsi keuntungan Cobb-Douglass dengan pendekatan Unit Output Price. Hasil analisis menunjukkan bahwa besarnya keuntungan yang diterima oleh petani adalah sebesar Rp. 3.403.787 per hektar, artinya dapat disimpulkan bahwa usahatani jagung di daerah penelitian telah memberikan keuntungan yang tergolong tinggi. Sedangkan hasil analisis pengaruh penggunaan input (benih, pupuk Urea, pupuk NPK, gramaksone, roundup, decis, tenaga kerja, sewa lahan dan penyusutan alat) menunjukkan bahwa secara bersama-sama faktor produksi usahatani jagung mempengaruhi keuntungan usahatani jagung. Penggunaan input yang berpengaruh nyata terhadap keuntungan adalah benih, pupuk Urea, pupuk NPK, tenaga kerja dan lahan. Apabila di analisis secara parsial input gramaksone, roundup, decis, dan penyusutan alat tidak berpengaruh nyata terhadap keuntungan usahatani jagung. Hasil pendugaan skala usaha menunjukkan bahwa kondisi skala usahatani jagung di daerah penelitian berada dalam keadaan Decreasing Return to Scale, artinya setiap penambahan satu unit input menyebabkan kenaikan output yang semakin berkurang. Kata Kunci: Jagung, fungsi keuntungan Unit Output Price, skala usaha. ABSTRACT Kumpeh sub-district is one of the areas that seek hybrid corn that plays a role in sustaining the economy in Muaro Jambi Regency. Determining the location of this study was taken three villages intentionally (Purposive), Mekar Sari village, Sungai Aur, and Pematang Raman. Selecting the sample of this study was by applying random sampling and was obtained 87 samples. The aims of this study were (1) to measure the profit of hybrid corn farming (2) to know the effect of applying the production factors toward the profit of corn farming. This study was modeled by Cobb-Douglass’s profit function with output price unit approach. The result of data analysis shows that profit received by farmers is Rp. 3.403.787 per hectare,meaning that it can be concluded that corn farming in the research area provides a relatively high profit. Whereas, the result of the effect using input analysis (seed, urea, NPK, gramaksone, roundup, decis, manpower, land lease cost, and the tools function reduction shows that production factors affect the profit of corn farming as well. The using of input which affects the profit directly were seed, urea, NPK, manpower and land. If it was analyzed parcially, gramaksone, roundup, decis, and tools function reduction didn’t affect the corn farming profit directly. The scale business hypothesis shows that corn farming scale of studied areas are on Decreasing Return to Scale, the one unit addition of input causes a decrease in output. Key words: corn, output price unit profit function, business scale.

Type:	Article
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Depositing User:	Reni Agustina
Date Deposited:	12 Feb 2018 08:19
Last Modified:	12 Feb 2018 08:19
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/3267

Actions (login required)

View Item