PEMBENTUKAN DAERAH OTONOMI KABUPATEN SAROLANGUN DAN KEPEMIMPINAN H. MUHAMMAD MADEL 1999-2005

Dirgayanto, Rahmad (2022) PEMBENTUKAN DAERAH OTONOMI KABUPATEN SAROLANGUN DAN KEPEMIMPINAN H. MUHAMMAD MADEL 1999-2005. S1 thesis, UNIVEESITAS JAMBI.

	Text Cover.pdf Download (167kB)
	Text Skripsi siap.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (148kB)
	Text IMG_20220518_091656.pdf Download (290kB)
	Text BAB I.pdf Download (562kB)
	Text BAB V (1).pdf Download (153kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (366kB)

Abstract

ABSTRAK Dirgayanto, Rahmad, 2022 Pembentukan Daerah Otonomi Kabupaten Sarolangun Pada Masa Kepemimpinan H. Muhammad Madel Tahun 1999-2005. Skripsi, Program Studi Ilmu Sejarah, Jurusan Sejarah, Seni dan Arkeologi. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi. Dosen Pembimbing : (1) Dr. Supian S.Ag.,M.Ag (2) Abdurrahman S.Pd., M.Hum. Pembentukan Daerah Otonomi merupakan salah satu program Pemerintah Pusat sebagai wujud pemberian hak kepada Pemerintah Daerah untuk dapat mengatur rumah tangganya sendiri. Di Kabupaten Sarolangun, otonomi daerah mulai diberikan atau disahkan oleh pemerintah pusat pada tahun 1999 yang diproses oleh salah satu tokoh yakni H. Muhammad Madel, bersamaan dengan ketiga wilayah Kabupaten lainya di Provinsi Jambi diantaranya Kabupaten Tebo, Kabupaten Muaro Jambi, dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Dari pernyataan tersebut, permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah : sejarah lahirnya otonomi daerah di Kabupaten Sarolangun, perubahan-perubahan yang terjadi setelah Kabupaten Sarolangun menjadi wilayah defenitif, serta peranan H. Muhammad Madel sebagai Bupati Pertama Kabupaten Sarolangun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah dan perkembangan Kabupaten Sarolangun setelah menjadi daerah otonom serta bagaimana Peran dan Pengaruh H. Muhammad Madel dalam masa kepemimpinan menjabat sebagai Bupati pertama Kabupaten Sarolangun Pasca menjadi Daerah otonomi dari tahun 1999 hingga 2005. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini yakni metode penelitian sejarah yang terdiri dari Heuristik, Kritik Sumber, Interpretasi, dan Historiografi. Sedangkan untuk Sumber yang digunakan yakni Sumber Primer dan Sumber Sekunder, baik sumber tertulis maupun sumber lisan. Hasil Dari penelitian ini, Bahwa sebelum menjadi daerah otonomi Sarolangun masih tergabung ke dalam Kabupaten Bangko atau pada Saat itu dikenal dengan Kabupaten Sarolangun-Bangko. Kabupaten Sarolangun baru menjadi wilayah defenitif pada tanggal 12 Oktober 1999. Pada awal resmi menjadi wilayah defenitif, Kabupaten Sarolangun dipimpin oleh Bupati pertama yakni H. Muhammad Madel dengan wakil Bupati H. Maryadi Syarif. H. Muhammad Madel merupakan salah satu tokoh konseptor sekaligus inisiator dalam pembentukan keempat wilayah Kabupaten di Provinsi Jambi. Dalam pembangunan Kabupaten Sarolangun pasca resmi menjadi daerah otonomi, H. Muhammad Madel merupakan salah satu tokoh yang cukup berperan dalam pembangunan baik dari segi infrastruktur maupun pembangunan lainya di Kabupaten Sarolangun Pada saat itu. Kata Kunci : Pemekaran, Daerah Otonomi, H.Muhammad Madel

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Pemekaran, Daerah Otonomi, H. Muhammad Madel
Depositing User:	Dirgayanto
Date Deposited:	19 May 2022 02:00
Last Modified:	19 May 2022 02:00
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/33616

Actions (login required)

View Item