PROSES PERADILAN PIDANA TERHADAP KASUS PERSELISIHAN PRAYUDISIAL DALAM PERSPEKTIF PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI INDONESIA

IRWAN, IBNU (2022) PROSES PERADILAN PIDANA TERHADAP KASUS PERSELISIHAN PRAYUDISIAL DALAM PERSPEKTIF PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI INDONESIA. S2 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
BAB I TESIS IBNU ROYSAN IRWAN (P2B120022).pdf

Download (761kB)
[img] Text
BAB V TESIS IBNU ROYSAN IRWAN (P2B120022).pdf

Download (168kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (396kB)
[img] Text
HALAMAN JUDUL ATAU COVER.pdf

Download (302kB)
[img] Text
PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
FULL TESIS IBNU P2B120022 - SEMUA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Tesis ini untuk berjudul “proses peradilan pidana terhada kasus perselisihan prayudisial”. Yang dalam penulisannya menggunakan metode penelitian yang bersifat normatif, dengan menggunakan pendekatan undang-undang (Statue Approach), pendekatan konseptual (Conceptual Approach) dan pendekatan kasus (Case Approach). Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1). Bagaimana pengaturan proses peradilan pidana terhadap kasus perselisihan Prayudisial dalam perspektif peraturan perundang-undangan di Indonesia dan 2). Bagaimana proses peradilan pidana ke depan terhadap kasus perselisihan prayudisial di Indonesia. Analisis bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menginterprestasikan semua peraturan perundang-undangan sesuai dengan masalah yang di bahas, menilai bahan-bahan yang berhubungan dengan masalah yang di bahas, mengevaluasi peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan masalah yang dibahas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses peradilan pidana terhadap kasus perselisihan prayudisial di Indonesia berdasarkan realita putusan untuk menghadapi problematika pada kasus ini masih banyak kekeliruan menjadi terbenturnya perkara dalam mengadili menjadi lambat dan tidak sesuai dengan asas peradilan cepat, sederhana dan biaya ringan. Sehingga butuh suatu pengaturan (norma) yang diatur dalam Undang-Undang dan dijadikan landasan hukum sebagai pedoman bagi para penegak hukum yang lain untuk menyelesaian suatu perkara yang sama terkait penyelelesaian perselisihan prayudisial ini. Dan langkah awal dalam proses perselisihan prayudisial yang akan datang terhadap praktiknya adalah secara peraturan perundang-perundang di Indonesia memang belum diatur secara tegas dan terperinci mengenai pedoman prejudicel geschill untuk menentukan kedudukan objek perakara yang jelas diperlukan dalam pemeriksaan pertamanya khususnya pada kepolisian dan kejaksaan sehingga perkara tersebut jelas alur dan arah perkaranya seperti apa dibutuhkan pemahaman oleh kepolisian dan penuntut umum sebelum perkara dilimpahkan kepada hakim di peradilan pidana sehingga jika itu dilakukan oleh penegak hukum akan mewujudkan suatu pemenuhan asas peradilan cepat, biaya dan ringan serta tidak berbelit-belit dalam penerapannya. Kata kunci : Proses, peradilan pidana, dan prayudisial.

Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Process, criminal justice, and judicial.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Pascasarjana > Ilmu Hukum
Depositing User: IRWAN
Date Deposited: 06 Jun 2022 01:35
Last Modified: 06 Jun 2022 01:35
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/34187

Actions (login required)

View Item View Item