NATALIA, CHRISTIN (2022) IDENTIFIKASI PENYEBAB PERILAKU SEXTING PADA SISWA DI SMA NEGERI 10 MUARO JAMBI. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
ABSTRAK HGHYFY (Autosaved).pdf Download (115kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (284kB) |
![]() |
Text
BAB V asli.pdf Download (260kB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (19kB) |
![]() |
Text
skripsi full.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
pengesahan(1).pdf Download (92kB) |
![]() |
Text
daftar pustaka.pdf Download (280kB) |
Abstract
Perilaku Sexting juga sudah mempengaruhi dunia pendidikan bercermin dari kasus yang sering terjadi termasuk dalam pelanggaran sex beresiko, dan dapat dipastikan ada indikasi sexting sebelum timbulnya pelanggaran seks beresiko. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perilaku sexting pada siswa di SMA N 10 Muaro Jambi. Menurut penelitian Jufri (2019) faktor-faktor penyebab perilaku sexting pengaruhi oleh perkembangan teknologi, minimnya informasi, individu dengan pola asuh yang buruk, pergaulan teman sebaya. Dampak buruk dari perilaku sexting menurut Jufri (2019) perilaku sexsual beresiko, pornografi,eksploitasi seksual secara online, depresi, dan cyber. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang mana penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan keadaan subjek saat itu, atau menggambarkan lapangan sebagaimana adanya. Subjek penelitian ini adalah siswa di SMA Negeri 10 Muaro Jambi. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 110 siswa responden yang diambil melalui teknik Purposive Sampling. Alat pengumpul data pada penelitian ini yaitu berupa wawancara dan angket model skala likert dengan penetapan alternatif lima jawaban. Penelitian menunjukkan 57,94% siswa di SMA Negeri 10 Muaro Jambi dukungan penyebab perilaku sexting berada pada frekuensi “kadang-kadang”. Jika dilihat perindikator menggunakan rumus formula C pada aspek perkembangan teknologi berada pada frekuensi kadang-kadang sebesar 52,91%, pada aspek minimnya informasi berada pada frekuensi jarang sebesar 26,76%, pada aspek individu dengan pola asuh yang buruk berada pada frekuensi kadang-kadang sebesar 40,11%, dan pada aspek pergaulan teman sebaya berada pada frekuensi jarang sebesar 33,3%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab perilaku sexting pada siswa dengan beberapa faktor cukup menunjukan seberapa besar mereka mempengaruhi perilaku sexting tersebut. Namun hendaknya guru BK dan orangtua dapat membangun kerjasama untuk membantu menemukan faktor lain dari perilaku sexting tersebut sehingga dapat membantu mengurangi perilaku sexting siswa.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | perilaku sexting, sexting |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling |
Depositing User: | Natalia |
Date Deposited: | 16 Jun 2022 03:36 |
Last Modified: | 16 Jun 2022 03:36 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/34841 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |