Struktur, makna dan fungsi mantra pengobatan tradisional masyrakat desa Kumun Mudik dan desa Kumun Hilir, Kec. Kumun Debai, Kota Sungai Penuh.

yanti, Fitri (2022) Struktur, makna dan fungsi mantra pengobatan tradisional masyrakat desa Kumun Mudik dan desa Kumun Hilir, Kec. Kumun Debai, Kota Sungai Penuh. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (146kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (265kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (8kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (159kB)
[img] Text
persetujuan dan pengesahan.pdf

Download (261kB)
[img] Text
SKRIPSI FITRIYANTI (1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

ABSTRAK Fitriyanti. 2021. Struktur, Makna, dan Fungsi mantra pengobatan tradisional masyarakat Desa Kumun Mudik dan Kumun Hilir Kecamatan Kumun Debai Kota Sungai Penuh: Skripsi, Jurusan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Jambi, pembimbing: (1) Dr. Irma Suryani, M.Pd., (II) Dwi Rahariyoso, S.S., M.A. Kata kunci: mantra pengobatan, struktur, makna dan fungsi Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan struktur, makna, dan fungsi mantra pengobatan tradisional masyarakat Desa Kumun Mudik dan Kumun Hilir Kecamatan Kumun Debai Kota Sungai Penuh. Pendekatan penelitian adalah deskriptif kualitatif. Objek penelitian yang menjadi data dalam penelitian yaitu, mantra pengobatan. Sumber data dukun atau orang yang mengerti mantra, sebanyak dua informan yaitu, Mamok Yani dan Mamok Hamdani Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa mantra pengobatan tradisional masyarakat Desa Kumun Mudik dan Desa Kumun Hilir menemukan Sembilan yaitu, mantra tawo capo, mantra dipanah setan/kuping sakit, mantra luka bakar, mantra sakit perut, mantra kena racun, mantra penawar racun, tawa mantra semua penyakit, tawar terkena angin duduk, dan sakit gigi. Masing-masing terdapat struktur, makna, dan fungsi mantra yaitu, ditemukan struktur irama (datar atau lembut) yang ditemukan irama sama, rima (asonansi, aliterasi, sempurna, tak sempurna akhir, awal, horizontal dan rima vertikal), terdapat 10 bait dan 57 larik, serta ditemukan sembilan diksi. Selanjutnya, makna yang ditemukan di dalam mantra pengobatan tradisional masyarakat Kumun Mudik dan Kumun Hilir yaitu, makna denotasi dan makna konotasi. Fungsi mantra pengobatan tidak hanya untuk pengobatan melainkan digunakan untuk penangkal tubuh, acara rumah atau syukuran rumah yang mau ditempatkan, dan untuk pawang hujan, pembacaan mantra dapat memberikan rasa aman di lingkungan yang memungkinkan timbulnya marabahaya, pembacaan mantra dapat dipercaya mengusir roh jahat yang sering mengganggu kehidupan manusia.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: mantra pengobatan, struktur, makna dan fungsi
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Sasra Indonesia
Depositing User: FITRIYANTI
Date Deposited: 21 Jun 2022 01:54
Last Modified: 21 Jun 2022 01:54
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/35293

Actions (login required)

View Item View Item