Sidiq, Agus (2022) ANALISIS POTENSI EKOWISATA HUTAN DESA DEPATI DUO MENGGALO TANJUNG ALAM. S2 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
1. Cover.pdf Download (28kB) |
![]() |
Text
2. Halaman Persetujuan dan Halaman Pengesahan.pdf Download (170kB) |
![]() |
Text
3. Abstrak.pdf Download (16kB) |
![]() |
Text
4. Kesimpulan dan saran.pdf Download (10kB) |
![]() |
Text
5. Daftar Pustaka.pdf Download (18kB) |
Abstract
ABSTRAK Nama : Agus Saprozi Sidiq Program Studi : Ilmu Lingkungan Judul : Analisis Potensi Ekowisata Hutan Desa Depati Duo Menggalo Tanjung Alam Hutan Desa Depati Duo Menggalo merupakan hutan desa yang memiliki destinasi wisata yang sangat menarik dan layak untuk dikembangkan. Program ekowisata ini didorong karena setelah ditetapkan sebagai Hutan Desa masih ada oknum dan kelompok masyarakat yang ingin merambah kawasan Hutan Desa tersebut. Tujuan penelitian ini adalah : 1) Menginventarisasi potensi Objek Daya Tarik Wisata Alam (ODTWA) yang ada di Hutan Desa Depati Duo Menggalo Tanjung Alam Kecamatan Jangkat Timur Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. 2) Menghitung potensi ekonomi berdasarkan Willingness to Pay (WTP) pengunjung dan Willingness to Accept (WTA) pengelola ekowisata Hutan Desa Depati Duo Menggalo Tanjung Alam kecamatan Jangkat Timur Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan melakukan observasi lansung ke Hutan Desa Depati Duo Menggalo wawancara, kuisioner dan studi kepustakaan. Dalam menganalisis data penelitian untuk mengindentifikasi potensi daya tarik ekowisata menggunakan metode analisis deskriptif, metode CVM untuk menghitung potensi nilai ekonomi. Berdasarkan hasil penelitian terdapat potensi daya tarik hutan desa berupa Air Terjun Lematang, Telaga Biru, Sungai Lematang dan Panorama Alam Hutan Desa, keragaman vegetasi, keragaman budaya, kearifan lokal pengelolaam hutan dan. Peranan aspek sosial dan ekonomi memberikan distribusi yang sangat beragam dan signifikan baik terhadap kondisi dan minat wisatawan dan partisipasi bagi masyarakat di kawasan hutan. Hasil perhitungan Willingness to Pay dan Willingness to Accept melalui metode Contingent Valuation Method menunjukan bahwa pengunjung ekowisata bersedia membayar pengganti tiket sebesar Rp 12.500. dan pemangku kebijakan mau menerima sebesar 15.000. sedadngkan biaya travel cost methode (TCM) pengunjung bervariasi tergantung jarak terdekat dan jauh daerah yang berkunjung. Kunci : Daya tarik ekowisata, Nilai ekonomi ekowisata
Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Ilmu Lingkungan |
Depositing User: | SIDIQ |
Date Deposited: | 29 Jun 2022 04:02 |
Last Modified: | 29 Jun 2022 04:02 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/35897 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |