Mayoris, Winda Kharisma (2022) ANALISIS PENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH BIDANG PENDIDIKAN DAN KESEHATAN, PENDAPATAN PERKAPITA, PENGANGGURAN, KEMISKINAN, DAN KETIMPANGAN PENDAPATAN TERHADAP INDEKS PEMBAGUNAN MANUSIA DI INDONESIA. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (154kB) |
![]() |
Text
keaslian,persetujuan, pengesahan.pdf Download (526kB) |
![]() |
Text
daftar pustaka.pdf Download (410kB) |
![]() |
Text
bab 1.pdf Download (473kB) |
![]() |
Text
Bab 5.pdf Download (487kB) |
![]() |
Text
Winda Kharisma Mayoris C1A018088 SKRIPSI LENGKAP.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini berjudul Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Bidang Pendidikan dan Kesehatan, Pendapatan Perkapita, Pengangguran, Kemiskinan, dan Ketimpangan Pendapatan terhadap IPM di Indonesia dibawah bimbingan Dr. H. Junaidi, S.E, M.Si dan Dr. Drs. Hj. Heriberta, M.E. Tujuan penelitian: 1) Mengetahui dan menganalisis pengaruh pengeluran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan, pendapatan perkapita, pengangguran, kemiskinan, dan ketimpangan pendapatan terhadap IPM di Indonesia. 2) Mengetahui dan menganalisis strategi yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi masalah mengenai IPM di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis kuantitatif dengan menggunakan alat analisis regresi linear berganda dan menggunakan software E-views 10. Data yang digunakan adalah data sekunder dengan metode pengumpulan data secara Library Researah. Jenis data yang digunakan adalah IPM, Pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan dalam milyar Rupiah, laju pendapatan perkapita dalam bentuk persen, Pengangguran dalam satuan jiwa, kemiskinan dalam satuan juta jiwa, dan pendapatan perkapita menggunakan gini rasio. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa 1)Variabel yang signifikan dalam mempengaruhi IPM Indonesia adalah pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, dan ketimpangan pendapatan. Hasil uji F menunjukkan bahwa seluruh variabel independent mempengaruhi variabel dependent secara bersama-sama. Hasil pengujian Koefisien determinasi menunjukkan bahwa variabel independent mampu menjelaskan hubungannya dengan variabel dependent sebesar 98 persen. 2)Strategi yang dilakukan pemerintah dalam meningkatkan IPM melalui variabel pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan yaitu mandatory Spending untuk pendidikan sebesar 20 persen dari APBN dan untuk kesehatan sebesar 5 persen dari APBN. Melalui variabel kemiskinan pemerintah meningkatkan IPM dengan memberikan bantuan-bantuan sosial. Melalui variabel ketimpangan pendapatan, pemerintah meningkatkan IPM melalui beberapa kebijakan redistribusi, pengeluaran sosial, dan menurunkan kesenjangan infrastruktur antar daerah di Indonesia. Kata Kunci : Pengeluran Pendidikan dan Kesehatan, Kemiskinan, Ketimpangan Pendapatan, IPM
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengeluran Pendidikan dan Kesehatan, Kemiskinan, Ketimpangan Pendapatan, IPM |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Mayoris |
Date Deposited: | 11 Jul 2022 07:09 |
Last Modified: | 11 Jul 2022 07:09 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/36672 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |