Prasetio, Muhamad Reza (2022) EFISIENSI PENGGUNAAN EKSTRAK GETAH MERKUBUNG (Macaranga gigantea) SEBAGAI INHIBITOR KOROSI YANG RAMAH LINGKUNGAN PADA BAJA LUNAK DALAM MEDIA AIR GAMBUT. S1 thesis, kimia.
![]() |
Text
SKRIPSI_Muhamad Reza Prasetio_F1C118013.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
COVER_Muhamad Reza Prasetio_F1C118013.pdf Download (148kB) |
![]() |
Text
Halaman Pengesahan_Muhamad Reza Prasetio_F1C118013.pdf Download (169kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK_Muhamad Reza Prasetio_F1C118013.pdf Download (158kB) |
![]() |
Text
BAB 1_Muhamad Reza Prasetio_F1C118013.pdf Download (204kB) |
![]() |
Text
BAB V_Muhamad Reza Prasetio_F1C118013.pdf Download (156kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA_Muhamad Reza Prasetio_F1C118013.pdf Download (208kB) |
Abstract
Penggunaan baja lunak dalam bidang industri sebagai alat kontruksi dan alat transportasi karena baja memiliki banyak keuntungan seperti kuat, mudah digunakan dan murah. Namun baja rentan terkena korosi karena berinteraksi dengan lingkungan asam, alkali dan lingkungan agresif lainnya. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah korosi adalah dengan penambahan inhibitor yang bersumber dari bahan organik maupun anorganik, yang mana pada penelitian ini digunakan inhibitor ekstrak getah merkubung. Ekstrak getah merkubung (Macaranga gigantea) berpotensi sebagai inhibitor dikarenakan mengandung senyawa metabolit sekunder, salah satunya yaitu tanin. Untuk mengetahui prosesi inhibisi korosi pada baja lunak dengan menggunakan ekstrak getah merkubung dalam media air gambut dilakukan dengan metode kehilangan berat, isotherm adsorpsi dan parameter termodinamika. Pada penelitian ini dilakukan variasi konsentrasi ekstrak getah merkubung dan suhu perendaman baja lunak. Karakterisasi Fourier Transform Infra Red (FTIR) untuk mengidentifikasi gugus fungsi yang terdapat dalam ekstrak getah merkubung. Karakterisasi Scanning Electron Microscopy (SEM) untuk mengentahui morfologi permukaan baja lunak sebelum dan setelah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai laju korosi baja lunak yang direndam media air gambut menurun seiring seiring meningkatnya konsentrasi ekstrak getah merkubung dan meningkat seiring dengan meningkatnya suhu perendaman. Hal in di perkuat dengan analisia FTIR dan SEM yang menunjukkan interaksi antara baja lunak dengan ekstrak getah merkubung. Laju korosi yang tertinggi pada suhu 333 K dengan konsentrasi ekstrak 0,5 g/L sebesar 0,685 mg/cm2 jam. Nilai dari efisiensi inhibisi ekstrak getah merbukung pada baja lunak dalam media air gambut meningkat seiring dengan penambahan ekstrak dan meningkat suhu perendaman. Efisiensi inhibisi ekstrak getah merkubung tertinggi pada suhu 333 K dengan konsentrasi 2,5 g/L yaitu 67,196 %. Interaksi antara ekstrak getah merkubung pada permukaan baja lunak mengikuti isoterm Freundlich dengan nilai R2 tertinggi yaitu 0,9996. Berdasarkan parameter ∆Gads, ∆Hads dan ∆Sads yang diperoleh pada suhu 333 K yaitu -16,05 kJ/mol, -38,23 kJ/mol dan -66,61 kJ/mol.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Kimia |
Depositing User: | PRASETIO |
Date Deposited: | 02 Aug 2022 07:04 |
Last Modified: | 02 Aug 2022 07:04 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/38287 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |