APLIKASI KOMPOS CAMPURAN BATUAN FOSFAT ALAM, KOTORAN SAPI DAN JERAMI PADI SERTA PUPUK BUATAN DALAM MEMPERBAIKI pH DAN P-TERSEDIA ULTISOL SERTA HASIL TANAMAN KACANG TANAH

Pasaribu, Lukkas (2022) APLIKASI KOMPOS CAMPURAN BATUAN FOSFAT ALAM, KOTORAN SAPI DAN JERAMI PADI SERTA PUPUK BUATAN DALAM MEMPERBAIKI pH DAN P-TERSEDIA ULTISOL SERTA HASIL TANAMAN KACANG TANAH. S1 thesis, Agroekoteknologi.

	Text SKRIPSI LUKKAS.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text cover.pdf Download (216kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (350kB)
	Text RINGKASAN.pdf Download (289kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (507kB)
	Text BAB V Penutup.pdf Download (181kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (321kB)

Abstract

APLIKASI KOMPOS CAMPURAN BATUAN FOSFAT ALAM, KOTORAN SAPI DAN JERAMI PADI SERTA PUPUK BUATAN DALAM MEMPERBAIKI pH DAN P-TERSEDIA ULTISOL SERTA HASIL TANAMAN KACANG TANAH. Ultisol merupakan salah satu jenis tanah di Indonesia yang mempunyai sebaran luas, mencapai 45.794.000 ha atau sekitar 25% dari total luas daratan Indonesia. Ultisol mempunyai kandungan bahan organik yang rendah, pH rendah, C-organik, P-tersedia dan N-total sangat rendah. Tanah ini juga miskin kandungan hara lainnya terutama P dan kation – kation dapat tertukar lainnya, seperti Ca, Mg, Na dan K, Kapasitas tukar kation ( KTK ) rendah, dan peka terhadap erosi. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari Pengaruh pemberian kompos campuran pabatuan fosfat, kotoran sapi dan jerami padi serta pemberian pupuk buatan terhadap pH dan P-tersedia Ultisol serta hasil tanaman kacang tanah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 8 perlakuan dan 3 ulangan sehingga terdapat 24 petakan percobaan. Ukuran petak percobaan 2 m x 2 m dengan jarak tanam 20 cm x 40 cm. Adapun perlakuan pupuk kompos campuran serta pupuk buatan pada penelitian ini yaitu (K0) Tanpa perlakuan, (K1) Pupuk buatan rekomendasi, (K2) Kompos 5 ton/ha (K3) = Kompos 5 ton/ha + ½ pupuk buatan rekomendasi, (K4) = Kompos 10 ton/ha, (K5) = Kompos 10 ton/ha + ½ pupuk buatan rekomendasi, (K6) = Kompos 15 ton/ha, (K7) = Kompos 15 ton/ ha + ½ pupuk buatan rekomendasi. Parameter yang diamati adalah pH dan P-tersedia tanah serta hasil tanaman kacang tanah. Data yang diambil kemudian di analisis dengan sidik ragam dan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Kompos campuran dan pupuk buatan tidak dapat memperbaiki pH dan P-tersedia tanah tetapi dapat meningkatkan tinggi tanaman, bobot polong basah dan bobot polong kering.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User:	PASARIBU
Date Deposited:	04 Aug 2022 04:16
Last Modified:	04 Aug 2022 04:16
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/38303

Actions (login required)

View Item