Pemanfaatan Kompos Tithonia dan Biochar untuk Memperbaiki Kepadatan Ultisol dan Hasil Jagung

S, Fitri Elisabeth and Endriani, Endriani and Refliaty, Refliaty (2022) Pemanfaatan Kompos Tithonia dan Biochar untuk Memperbaiki Kepadatan Ultisol dan Hasil Jagung. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text ABSTRAK.pdf Download (118kB)
	Text BAB I.pdf Download (363kB)
	Text BAB V.pdf Download (147kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (305kB)
	Text PENGESAHAN SKRIPSI.pdf Download (186kB)
	Text SKRIPSI_FITRI ELISABETH S.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Ultisol merupakan salah satu ordo tanah kering masam yg terbentuk dari bahan induk batuan sedimen masam. Kekurangan sifat ultisol adalah kadar bahan organik yang rendah, agregat yang berselaput liat dan kurang mantap. Kemantapan agregat yang rendah akan mengakibatkan struktur tanah mudah hancur akibat pukulan butiran air hujan. Hal ini menyebabkan pori-pori tanah akan tersumbat oleh partikel-partikel agregat yang hancur sehingga tanah mudah memadat. Kepadatan tanah mengakibatkan pori makro sedikit sehingga udara tidak tersedia bagi tanaman dan tanaman sulit untuk mendapatkan unsur hara. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan mendapatkan kombinasi kompos tithonia dan biochar yang efektif dalam memperbaiki kepadatan Ultisol dan meningkatkan hasil jagung. Penelitian dilaksanakan di Desa Sungai Duren, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Analisis Sampel tanah, kompos tithonia, dan biochar dilaksanakan di Laboratorium Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Penelitin ini telah dilaksanakan selama ±6 bulan, mulai dari bulan September 2021 sampai dengan bulan Maret 2022. Penelitian ini bersifat eksperimental menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan dan 4 kelompok sehingga terdapat 24 unit petak percobaan. Adapun perlakuan yang diberikan pada penelitian ini adalah b0 = Tanpa pemberian Tithonia dan Biochar (kontrol) b1 = 0 ton/ha kompos Tithonia + 10 ton/ha Biochar, b2 = 2,5 ton/ha kompos Tithonia + 7,5 ton/ha Biochar, b3 = 5 ton/ha kompos Tithonia + 5 ton/ha Biochar, b4 = 7,5 ton/ha kompos Tithonia + 2,5 ton/ha Biochar, b5 = 10 ton/ha kompos Tithonia + 0 ton/ha Biochar. Variable yang diamati di lapangan yaitu ketahanan penetrasi tanah (10 cm – 20 cm), kadar air, bobot volume, total ruang pori, bahan organik, tinggi tanaman, dan hasil tanaman. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian biochar 10 ton/ ha, kompos tithonia 10 ton/ha, dan kombinasi kompos tithonia dengan biochar baik perbandingan kombinasi 1:3, 2:2, maupun 3:1 dapat mengendalikan kepadatan tanah dan meningkatkan bahan organik tanah. Pemberian kombinasi kompos tithonia 7,5 ton/ha + 2,5 ton/ha biochar dan pemberian 10 ton/ha kompos tithonia meningkatkan hasil jagung 19,44%-21,75%. Kata kunci: Ultisol, Kompos Tithonia, Biochar, Kepadatan, Hasil Jagung

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Ultisol, Kompos Tithonia, Biochar, Kepadatan, Hasil Jagung
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User:	S
Date Deposited:	05 Aug 2022 06:30
Last Modified:	05 Aug 2022 06:30
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/38357

Actions (login required)

View Item