PRA RANCANGAN PABRIK PEMBUATAN ASAM OKSALAT DARI PROSES GASIFIKASI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 192.000 TON/TAHUN Dengan Tugas Khusus Knock Out Drum

Pirsof, Junned Anand (2022) PRA RANCANGAN PABRIK PEMBUATAN ASAM OKSALAT DARI PROSES GASIFIKASI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 192.000 TON/TAHUN Dengan Tugas Khusus Knock Out Drum. S1 thesis, Teknik Kimia.

	Text FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text 0000 cover_Anand.pdf Download (61kB)
	Text 00. Lembar Pengesahan.pdf Download (281kB)
	Text 1. b. Abstrak.pdf Download (41kB)
	Text 2. BAB I PEMBAHASAN UMUM.pdf Download (76kB)
	Text 13. BAB XII KESIMPULAN.pdf Download (41kB)
	Text 14.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (50kB)

Abstract

Asam oksalat mempunyai rumus molekul C2H2O4 dengan nama sistematis asam etanadinoat. Asam oksalat paling sederhana ini biasanya digambarkan dengan rumus HOOC–COOH dan mempunyai sifat larut dalam air dan merupakan asam kuat. Asam oksalat digunakan dalam berbagai bidang industri, seperti manufaktur tekstil dan pengolahan permukaan logam, penyamakan kulit, produksi kobalt dan pemisahan dan pemulihan unsur tanah. Sejumlah besar asam oksalat juga dikonsumsi dalam produksi agrokimia, farmasi dan turunan kimia lainnya. Kebutuhan akan asam membawa kesempatan besar untuk dilakukan ekspansi pendirian pabrik dari bahan baku tandan kosong kelapa sawit untuk memenuhi kebutuhan industri dalam negeri serta berkompetisi dengan produsen industri luar negeri Maka dari itu pabrik Asam Oksalat ini sangat berpotensi untuk didirikan. Dari analisa ekonomi pabrik ini juga layak didirikan, hasil analisa ekonomi yaitu sebagai berikut : Annual Cash Flow (ACF) : US$ 25.569.763,8702 NPOTLP : US $ 247.923.475,7300 Total Capital Sink (TCS) : US $ 240.621.244,6565 Rate of Return on Investment (ROI) : 49,12 % Rate of Return based on Discounted Cash Flow (DCF) : 44,0121 % Break Even Point (BEP) : 41,16 % Pay Out Time (POT) : 4,23 tahun Pada saat ini Indonesia masih melakukan impor untuk memenuhi kebutuhan asam oksalat dalam negeri. Hal inilah yang melatar belakangi pembuatan pabrik Asam Oksalat dengan bahan baku dari biomassa berupa tandan kosong kelapa sawit. Tandan kosong kelapa sawit dipilih karena mengandung air yang sedikit (5,18%), atom C yang tinggi (46,62%) dan ketersediaannya sekitar 23% dari total produksi buah kelapa sawit. Asam oksalat yang diproduksi dari tandan kosong kelapa sawit ini melalui proses gasifikasi untuk menghasilkan gas sintesis. Setelah itu gas sintesis akan direaksikan menjadi kalium format, kemudian kalium format direaksikan dengan KOH untuk mendapatkan Pottasium Oksalat untuk membentuk asam oksalat. Melalui proses tersebut, dihasilkan juga K2C2O4 sebagai produk samping. Pabrik pembuatan asam oksalat ini direncakan dibangun dengan kapasitas 192.000 ton/tahun dengan massa kerja 300 hari dalam satu tahun bertempat di Desa Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi dengan total luas 2,8594 Ha.. Tenaga kerja yang dibutuhkan 186 orang dengan bentuk badan usaha Perseroan Terbatas (PT) yang dipimpin oleh seorang Direktur dengan struktur organisasi line system and staff. Berdasarkan hasil analisa ekonomi, pabrik Asam Oksalat ini juga dinyatakan layak dengan BEP 38,89 %.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Kimia
Depositing User:	Pirsof
Date Deposited:	29 Aug 2022 03:10
Last Modified:	29 Aug 2022 03:10
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/38839

Actions (login required)

View Item