Watini, Sri (2022) PENGARUH AKTIVASI BIOCHAR MENGGUNAKAN ALKALINE KOH TERHADAP REMOVAL LOGAM TEMBAGA (Cu) dalam CAMPURAN LOGAM Zn, Cu dan Cr. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
Skripsi full text.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
Cover .pdf Download (107kB) |
![]() |
Text
Hal pengesahan .pdf Download (348kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (130kB) |
![]() |
Text
Bab 1.pdf Download (704kB) |
![]() |
Text
Bab V.pdf Download (161kB) |
![]() |
Text
Dapus.pdf Download (855kB) |
Abstract
Peningkatan pencemaran air limbah industri telah menjadi perhatian global dan air limbah sering mengandung pewarna, ion logam berat, fosfat, arsenik atau zat beracun dan tidak dapat terurai lainnya. Banyak industri seperti tekstil, pertambangan, pengecatan, pelapis listrik, pipa ledeng, pupuk dan manufaktur baterai menghasilkan limbah Tembaga. Penggunaan adsorben dari jenis arang aktif dapat berguna sebagai media untuk penurunan kadar air limbah. Biochar telah digunakan sebagai pilihan untuk menghilangkan kontaminan logam berat di tanah dan air. Selain itu modifikasi biochar juga dapat mengubah sifat permukaan biochar dan mendemonstrasikan bagaimana modifikasi ini mampu meningkatkan penghilang kontaminan anorganik dari larutan logam. Biochar yang digunakan berasal dari limbah kulit kopi. Karakteristik didapatkan dari analisis FTIR yang menunjukkan munculnya pita serapan yang diperoleh dari pengujian biochar tanpa modifikasi yaitu O-H, C-H, C=C, C-O dan C-C kemudian untuk alkaline KOH-Modified Biochar yaitu C-H, O-H, C=C, C-O, C=C dan C-C. Karakterisasi SEM untuk hasil morfologi biochar tanpa modifikasi memiliki permukaan, pori dan rongga yang berbentuk tidak rata, tidak halus serta tampak dilapisi dengan zat. Kemudian hasil EDS menunjukkan beberapa komponen unsur untuk biochar tanpa modifikasi yaitu C, O, dan K. Sedangkan Karakterisasi SEM untuk hasil morfologi Alkaline KOH-Modified Biochar memiliki memiliki permukaan berbentuk heterogen terlihat seperti keropos dan terdapat banyak pori-pori pada permukaan untuk hasil EDS Alkaline KOH-Modified Biochar yaitu unsur C, O, K dan Al. Biochar tanpa modifikasi pada kondid optimum untuk pH ialah pada pH 6, waktu kontak optimum nya adalah 120 menit, sedangkan konsentrasi optimum 160 ppm dengan kapasitas adsorpsi 49,99 mg/g. Sedangkan kondisi optimum yang diperoleh dari alkaline KOH-Modified Biochar pada pH optimum ialah pada pH 8, waktu kontak optimum nya adalah 60 menit, sedangkan konsentrasi optimum 160 ppm dengan kapasitas adsorpsi 49,98 mg/g.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biochar, Adsorpsi, Ion Cu (II), Kapasitas Adsorpsi |
Subjects: | L Education > L Education (General) T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Kimia |
Depositing User: | WATINI |
Date Deposited: | 05 Sep 2022 04:02 |
Last Modified: | 05 Sep 2022 04:02 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/38986 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |