Darmaji, Darmaji and Astalini, Astalini and kusuma, Aan budi PENGUKURAN SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN FISIKA DI SMAN 8 MUARO JAMBI. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia. (Submitted)
Text
SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN FISIKA DI SMA NEGERI 8.pdf Download (196kB) |
Abstract
Sikap adalah keadaan internal seseorang yang mempengaruhi tindakan yang akan dilakukannya yang didapatkan melalui pengalaman dan memberikan arah terhadap objek dan situasi tertentu. Sikap terhadap mata pelajaran sangatlah penting, karena sikap merupakan estimasi terhadap keberhasilan siswa. Belum ada pengukuran sikap siswa terhadap mata pelajaran Fisika di SMA Negeri 8 Muaro Jambi merupakan landasan peneliti ingin melakukan penelitian. Oleh karena itu, tujuan dilakukan pengukuran sikap siswa terhadap mata pelajaran fisika agar diketahui bagaimana sikap siswa di SMA Negeri 8 Muaro Jambi. Jenis penelitian ini adalah penelitian sekuensial eksplanatori yang dikemukakan oleh Cresswell (2013), yang dalam prosesnya dimulai dengan penyebaran angket terhadap 141 siswa di SMA Negeri 8 Muaro Jambi. Setelah itu angket dianalisa tiap indikatornya. Setelah di analisa terlihat siswa yang memiliki nilai paling rendah pada masing-masing indikator. Selanjutnya siswa yang berada pada nilai paling rendah dan nilai paling tinggi diwawancarai untuk mengetahui mengenai alasan mereka menjawab. Berdasarkan hasil angket, indikator ketertarikan memperbanyak waktu mempelajari fisika memperoleh 12% untuk kategori sikap kurang baik dan 1% untuk kategori sikap sangat tidak baik, selanjutnya diikuti indikator sikap terhadap penyelidikan ilmiah dengan persentase 10% untuk kategori sikap kurang baik dan 1% untuk kategori sikap sangat tidak baik dan terakhir indikator normalitas ilmuwan memperoleh 11% pada kategori sikap kurang baik. Lalu berdasarkan wawancara didapatkan hasil bahwa siswa yang tidak menyukai pelajaran tidak tertarik untuk memperbanyak waktu mempelajari fisika lalu pada indikator sikap terhadap penyelidikan ilmiah disebabkan oleh ketidaktertarikan siswa dalam pelaksanaan praktikum dikarenakan praktikum yang terlalu menyita waktu pelajaran dibandingkan pelajaran biasa dan pada indikator normalitas ilmuwan disebabkan oleh kurangnya pengetahuan siswa terhadap ilmuwan-ilmuwan dan tidak adanya ilmuwan yang hidup dilingkungan masyarakat siswa.
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Aan Budi Kusuma |
Date Deposited: | 29 Mar 2018 06:57 |
Last Modified: | 29 Mar 2018 06:57 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/3933 |
Actions (login required)
View Item |