Pengaruh variasi konsentrasi alumina pada sintesis nanokomposit hidroksiapatit/ alumina menggunakan metode hidrotermal

Imawati, Datia (2022) Pengaruh variasi konsentrasi alumina pada sintesis nanokomposit hidroksiapatit/ alumina menggunakan metode hidrotermal. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text a.skripsi full.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text b. Cover.pdf Download (229kB)
	Text halaman pengesahan.pdf Download (455kB)
	Text d.abstrak.pdf Download (238kB)
	Text e.bab 1.pdf Download (263kB)
	Text f. bab v.pdf Download (67kB)
	Text g. daftar pustaka.pdf Download (280kB)

Abstract

Udang papai merupakan salah satu hewan lauT berukuran kecil yang banyak ditemukan didaerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur. Udang papai memiliki kandungan kalsium 70,8% dan fosfor 13,1%. Kalsium sendiri merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh manusia sebagian besar kalsium terdapat di dalam tulang dan gigi sisanya terdapat dicairan tubuh dan jaringan lunak. Kalsium juga membantu dalam proses pembentukan tulang serta gigi. Pada bahan implant bahan yang digunakan berupa biokeramik seperti hidroksiapatit. Hidroksiapatit merupakan mineral yang paling banyak digunakan sebagai bahan substitusi tulang dan gigi. Hidroksiapatit sendiri memiliki karakteristik yaitu bioaktif, biokompotible, osteokunduktif, tidak toksik dan tidak omugenik. Akan tetapi hidroksiapatit ini memiliki keterbatasan akan sifat mekanik yang rendah sehingga akan sulit untuk dibentuk sesuai dengan bahan implant yang dibutuhkan. Oleh karnanya perlu modifikasi hidroksiapatit dengan material lain yang memiliki sifat mekanik yang lebih tinggi. Alumina (Al2O3) merupakan oksida logam dengan material yang kuat secara mekanik, biokompatibilitas bioinert dan toksisitas yang rendah dan banyak digunakan dalam bidang implant gigi dan ortopedi sehingga mampu digunakan untuk meningkatkan sifat mekanik tanpa mengubah biokompatibilitas. Metode yang digunakan ialah metode hidrotermal yang merupakan sebuah metode pembentukan Kristal menggunakan tekanan tinggi, dengan suhu diatas titik didih air dan merupakan metode yang tepat untuk mendapatkan kualitas yang baik. Salah satu yang mempengaruhi doping komposit hidroksiapatit/ alumina adalah konsentrasi alumina yang digunakan. Variasi konsentrasi alumina yang digunakan ialah 0,025M, 0,05M dan 0,075M. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui karateristik yang dihasilkan dari hasil doping. Hasil karakterisasi menyatakan bahwa konsentrasi terbaik untuk meningkatkan sifat mekanik hidroksiapatit pada udang papai ialah 0,075M. Data SEM menunjukkan bahwa hasil menggunakan metode hidrotermal berbentuk aglomerasi. Semakin tinggi konsentrasi aglomerasi cenderung bulat dengan fase seragam dan diperoleh nilai porositas yang semakin kecil yakni 21,29% pada konsentrasi 0,075M. Pada data FTIR menunjukan bahwa gugus yang terdeteksi adalah PO43-, OH-, Al-O, dan CO32- dalam rentang bilangan gelombang 500 hingga 4000 cm-1. Data karakterisasi juga diperkuat dengan difaktogram dari XRD. Hasil XRD menunjukkan bahwa terdapat hidroksiapatit dan alumina dengan ukuran kristanilitas semakain kecil dan derajat kristanilitas semakin tinggi seiring bertambahnya konsentrari yakni 50,05% pada konsentrasi 0,075M.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Hidroksiapatit/alumina
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > Kimia
Depositing User:	IMAWATI
Date Deposited:	20 Sep 2022 02:31
Last Modified:	20 Sep 2022 02:31
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/39719

Actions (login required)

View Item