Lingga, Roy Gerson (2022) INTERPRETASI MODEL 3D RESISTIVITAS UNTUK MENENTUKAN SEBARAN DAN KETEBALAN BATUBARA DI DESA BARU MUARO JAMBI. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
1. SKRIPSI_RGL_FULL.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (41kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (68kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (103kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (85kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (124kB) |
Abstract
Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi adalah salah satu daerah yang memiliki potensi Sumberdaya alam Batubara dengan formasi pembawanya adalah formasi muara enim. Formasi Muara enim diendapkan secara selaras diatas Formasi Air Benakat. Untuk kepentingan eksploitasi perlu mengetahui persebaran dan ketebalan Batubara di bawah permukaan, maka diperlukan eksplorasi menggunakan metode geofisika untuk mengetahui persebaran dan ketebalan batubara yang berada di bawah permukaan bumi. Metode geofisika yang efektif untuk eksplorasi batubara adalah metode geolistrik. Geolistrik merupakan metode geofisika yang dapat mengetahui kondisi bawah permukaan berdasarkan sifat kelistrikan batuan. Maka dari itu dilakukan penelitian mengenai model 3D untuk megetahui sebaran dan ketebalan batubara berdasarkan nilai resistivitas batuan dilakukan di lahan izin usaha pertambangan milik PT Triadat Quantum, di desa Baru, Kecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi, provinsi Jambi. Akuisisi data metode geofisika yang digunakan yaitu metode geolistrik tahanan jenis dengan konfigurasi dipole-dipole dan schlumberger dengan 5 jumlah lintasan dipole-dipole dan 2 titik schlumberger. Karakteristik batuan yang ada pada lahan penelitian di Desa Baru didominasi oleh batuan formasi Muara Enim. Dimana kandungan lapisannya terdiri dari batuan lempung, batuan pasir dan batubara jenis lignit. Dalam hasil penelitian yang telah dilakukan ditemukan Potensi batubara nya ditemukan pada semua lintasan dilihat dari nilai resistivitas nya 159.7–234 Ωm dengan ketebalan 2-4 meter. Berdasarkan model 3D Sebaran batubara pada area penelitian Desa Baru memilki sebaran ditemukan cenderung di utara daerah penelitian dengan sebaran dari arah barat laut ke arah tenggara mengikuti arah kemenerusan batubara dengan nilai N 210° E. Sebaran batubara nya secara diskontinu atau tidak merata. Dalam survei awal geologi ditemukan jenis batubara Lignit dan Sub-Bituminus. Jenis batubara tersebut merupakan batubara yang banyak ditemukan pada formasi muara enim dimana Desa Baru lokasi penelitian berada di formasi muara enim tersebut. Kata kunci: 3D, Resistivitas, dipole-dipole, Schlumberger, Lignit dan Sub-Bituminus.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | 3D, Resistivitas, dipole-dipole, Schlumberger, Lignit dan Sub-Bituminus. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Geofisika |
Depositing User: | LINGGA |
Date Deposited: | 12 Dec 2022 03:50 |
Last Modified: | 12 Dec 2022 03:50 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/41839 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |