Adawiyah, Besse (2022) ANALISIS PENDAPATAN USAHA ALAT TANGKAP BELAT DI KELURAHAN KAMPUNG LAUT KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR. S1 thesis, Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan.
![]() |
Text
SKRIPSI BS ADAWIYAH.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (17kB) |
![]() |
Text
lembar pengesahan.pdf Download (997kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (238kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (5kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (136kB) |
Abstract
Wilayah perikanan tangkap Kabupaten Tanjung Jabung Timur merupakan sentra produksi perikanan yang cukup potensial yang terdiri dari Kecamatan Kuala Jambi terbagi atas kelurahan Tanjung Solok dan Kampung Laut. Masyarakat yang berkerja sebagai nelayan di Kampung Laut melakukan aktifitas penangkapan ditengah laut dan juga pinggiran pantai. Berdasarkan hasil survey nelayan yang terdapat di perairan Kampung Laut menggunakan berbagai macam alat tangkap diantaranya gill net, rawai, sondong, jaring nenek, bubu dan Belat. Alat tangkap yang digunakan pada penelitian ini adalah alat tangkap Belat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan usaha nelayan tradisional alat tangkap Belat di kelurahan Kampung Laut Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Penelitian ini dilakukan pada 24 Maret – 03 April 2022. Penelitian ini merupakan penelitian survey. Jenis data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara secara langsung terhadap nelayan Belat dengan pertanyaan yang dibuat dalam bentuk kuesioner penelitian. Penetapan responden penelitian berdasarkan metode purposive sampling terhadap 9 orang nelayan selama 10 hari. Pendapatan nelayan di hitung dengan melihat modal kerja/biaya operasional, hasil tangkapan dan harga jual. Analisis data yang digunakan meliputi total biaya, penerimaan, pendapatan dan R/C R. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata penerimaan nelayan alat tangkap Belat berjumlah Rp.785.180/trip, dengan total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp.302.908/trip, sehingga menghasilkan pendapatan pada alat tangkap Belat ini sebesar Rp. 482.272/trip, nelayan yang bekerja di perairan Kampung Laut menggunakan sistem bagi hasil 60:40 (2 abk) dimana pendapatan nelayan/nahkoda Rp.314.072/trip dan 70:30 (1 abk) dengan pendapatan nelayan/nahkoda Rp.235.554/trip. Usaha penangkapan Ikan dengan alat tangkap Belat ini memperoleh nilai R/C ratio 1,59. Kesimpulan dari penelitian ini adalah usaha penangkapan di perairan Kampung Laut dengan alat tangkap Belat ini menguntungkan dan layak untuk dijalankan. Pendapatan yang diterima nelayan pemilik alat tangkap Belat ini dapat menutupi biaya yang dikeluarkan oleh pemilik kapal.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan |
Depositing User: | ADAWIYAH |
Date Deposited: | 15 Dec 2022 03:52 |
Last Modified: | 15 Dec 2022 03:52 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/42238 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |