EFEKTIVITAS PENERAPAN PASAL 7 UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2019 TENTANG PERKAWINAN DI BAWAH UMUR (Studi Kasus Desa Lubuk Bangkar Kecamatan Batang Asai Kabupaten Sarolangun)

Widianto, Dodi (2023) EFEKTIVITAS PENERAPAN PASAL 7 UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2019 TENTANG PERKAWINAN DI BAWAH UMUR (Studi Kasus Desa Lubuk Bangkar Kecamatan Batang Asai Kabupaten Sarolangun). S1 thesis, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

	Text Cover.pdf Download (195kB)
	Text Halaman Pengesahan.pdf Download (212kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (7kB)
	Text BAB I.pdf Download (324kB)
	Text BAB V.pdf Download (188kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (400kB)
	Text SKRIPSI DODI WIDIANTO.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Widianto, Dodi. 2022. Efektivitas Penerapan Pasal 7 Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 Tentang Perkawinan di bawah umur (Studi Kasus Desa Lubuk Bangkar, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing (I) Drs. Irzal Anderson, M.Si Pembimbing (II) Tohap Pandapotan Simaremare, M.Pd. Kata Kunci: Perkawinan, UU No 16 Tahun 2019 , Perkawinan dibawah umur Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan peneliti di Desa Lubuk Bangkar menunjukkan masalah kurang efektifnya penerapan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang perkawinan. Masalah yang dimaksud ialah saat ini telah ada Undang-Undang yang mengatur tentang perkawinan yaitu Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 namun pada fakta nya masih ditemukan masyarakat yang kawin di bawah umur yang melanggar ketentuan Undang-Undang yang berlaku. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas penerapan Pasal 7 Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang perkawinan di Desa Lubuk Bangkar, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala KUA Kecamatan Batang Asai, Kepala Desa Lubuk Bangkar, Penghulu, Saksi Nikah, Tokoh masyarakat, Orang Tua, Orang yang kawin di bawah umur, dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan Pasal 7 Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 Tentang perkawinan di Desa Lubuk Bangkar, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun, kurang efektif. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penerapan Pasal 7 Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan di Desa Lubuk Bangkar masih kurang efektif. Hal ini dikarenakan masih adanya kendala ataupun permasalahan yang ditemukan oleh peneliti yaitu masih belum maksimalnya aparat penegak hukum, ketersediaan sarana/fasilitas hukum, masih kurangnya kesadaran masyarakat serta masih kurangnya sosialisasi. Adapun saran dalam penelitian ini yaitu dengan adanya penelitian ini dapat mengurangi perkawinan dibawah umur dengan kesadaran masyarakat itu sendiri, kerjasama orang tau, Masyarakat dan KUA.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan PPKn
Depositing User:	WIDIANTO
Date Deposited:	09 Jan 2023 03:57
Last Modified:	09 Jan 2023 03:57
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/43800

Actions (login required)

View Item