ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT (AQ) PADA MATERI BARISAN ARITMETIKA DAN BARISAN GEOMETRI DI SMA NEGERI 10 BUNGO

Arrohman, Moh Zuhruf (2023) ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT (AQ) PADA MATERI BARISAN ARITMETIKA DAN BARISAN GEOMETRI DI SMA NEGERI 10 BUNGO. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text ABSTRAK.pdf Download (87kB)
	Text BAB 1.pdf Download (185kB)
	Text BAB V.pdf Download (36kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (153kB)
	Text halaman pengesahan.pdf Download (208kB)
	Text Skripsi Moh Zuhruf Arrohman.pdf Download (4MB)

Abstract

Arrohman, Moh Zuhruf 2023, Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Adversity Quotient (AQ) Pada Materi Barisan Aritmetika dan Barisan Geometri Di SMA Negeri 10 Bungo Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (1) Dra. Roseli Theis, M.S. (2) Drs. Husni Sabil, M.Pd. Kata kunci : Kemampuan pemecahan masalah, Adversity Quotient Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui tingkat kemampuan pemecahan masalah siswa yang ditinjau dari tingkat kecerdasan Adversity Quotient. Penelitian ini dilandaskan temuan peneliti yaitu kurangnya kemampuan pemecahan masalah siswa terutama pada materi barisan aritmetika dan barisan geometri, terdapat perbedaan antara kemampuan siswa satu dan yang lain, sehingga peneliti mencari salah satu faktor pembeda yaitu kecerdasan Adversity Quotient (AQ). Dimana Adversity Quotient ini merupakan kecerdasan bertahan menghadapi masalah. Artinya, semakin tinggi tingkat AQ semakin tinggi pula tingkat kemampuan pemecahan masalahnya. Penelitian ini dilakukan di SMAN 10 Bungo kelas XII pada tanggal 6 Oktober – 5 November. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket (skala Linkert), wawancara dan soal tes kemampuan pemecahan masalah. Subjek penelitian sebanyak 5 orang siswa yang diambil dari kelas XII IPA dan IPS, yaitu masing-masing 1 siswa yang memiliki tingkat Adversity Quotient dan tingkat kemampuan pemecahan masalah dengan kategori tinggi, cukup tinggi, cukup, kurang, dan sangat kurang. Analisis data yang digunakan meliputi : reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh, peneliti menemukan keberagaman hasil kemampuan pemecahan masalah sesuai dengan kecerdasan Adversity Quotient (AQ) yang dimiliki oleh tiap peserta didik. Kemampuan pemecahan masalah siswa kelas XII SMA Negeri 10 Bungo sudah baik. Ketercapaian indikator kemampuan pemecahan masalah menurut polya diantaranya 57,35% siswa mampu memenuhi tahap memahami masalah, 74,51% siswa mampu memenuhi tahap merencanakan strategi penyelesaian, 88,72% siswa mampu menyelesaikan masalah sesuai rencana dan 24,02% siswa memenuhi tahap melihat evaluasi dan kesimpulan. Tahap terakhir dalam pemecahan masalah menurut polya berada pada tingkat presentase terendah, sehingga perlu meningkatkan kemampuan siswa untuk membiasakan memeriksa embali proses dan operasi hitung yang dilakukan.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Kemampuan pemecahan masalah, Adversity Quotient
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika
Depositing User:	ARROHMAN
Date Deposited:	18 Jan 2023 03:41
Last Modified:	18 Jan 2023 03:41
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/44397

Actions (login required)

View Item