Bayu, Arisma (2022) PROSPEK PENGEMBANGAN TANAMAN OBAT ENDEMIK OLEH SUKU ANAK DALAM DI TAMAN NASIONAL BUKIT DUABELAS KECAMATAN AIR HITAM KABUPATEN SAROLANGUN. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
Cover_030618.pdf Download (61kB) |
![]() |
Text
Abstrak_030617.pdf Download (103kB) |
![]() |
Text
Bab I_030617.pdf Download (117kB) |
![]() |
Text
Bab V_030618.pdf Download (72kB) |
![]() |
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (482kB) |
![]() |
Text
Skripsi Full_030608.pdf Restricted to Repository staff only Download (449kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (89kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk 1). Mendeskripsikan gambaran umum Suku anak dalam (SAD) dalam pemanfaatan dan pengolahan tanaman obat endemik di Taman Nasional Bukit Duabelas Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun. 2). Untuk mengidentifikasi prospek pengembangan tanaman obat endemik oleh Suku anak dalam (SAD) di Taman Nasional Bukit Duabaelas Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun. Penelitian ini dilakukan selama dua bulan di Kecamatan Air Hitam dengan jumlah responden 20 informan. Gambaran SAD dalam mengolah dan memanfaatkan tanaman obat masih dilakukan secara tradisional dan ilmu yang digunakan merupakan turun-temurun dari para orang tua terdahulu, pengolahan secara direbus dan diparut lalu diminum dan digosokkan, perlunya pengembangan dalam hal teknologi untuk membuat tanaman obat tersebut menjadi obat-obatan jangka panjang seperti kapsul atau obat gosok. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data dianalisis dengan metode deskriptif dan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman obat masih diolah dan dimanfaatkan secara tradisional tanpa sentuhan teknologi, terdapat faktor internal yang terdiri dari lima kekuatan dan tiga kelemahan, sedangkan faktor eksternal terdiri dari tujuh peluang dan dua ancaman. Hasil analisis matriks SWOT, bahwa pengembangan tanaman obat endemik ini di Taman Nasional Bukit Duabelas Kecamatan Air Hitam berada pada kuadran I atau strategi agresif. Strategi pengembangan tanaman obat endemik di Taman Nasional Bukit Duabelas Kecamatan Air Hitam yang dapat digunakan yaitu strategi SO, memanfaatkan peluang yang besar dengan menggunakan kekuatan yang dimiliki secara optimal. Memanfaatkan potensi wilayah yang ada serta meningkatkan pengalaman untuk melakukan budidaya tanaman obat endemik. Memanfaatkan ketersediaan tenaga kerja SAD yang ada untuk mengembangkan tanaman obat endemik secara cepat. Kata Kunci : Alternatif Strategi, Analisis SWOT, Strategy agresif, Tanaman Obat Endemik This study aims to 1). Describe the general description of the Suku Anak Dalam (SAD) in the utilization and processing of endemic medicinal plants in the Bukit Dua Belas National Park, Air Hitam District, Sarolangun Regency. 2). To identify prospects for the development of endemic medicinal plants by the Suku Anak Dalam (SAD) in the Bukit Duabaelas National Park, Air Hitam District, Sarolangun Regency. This research was conducted for two months in Air Hitam District with 20 informants as respondents. The description of SAD in processing and utilizing medicinal plants is still carried out traditionally and the knowledge used is passed down from older parents, processing is boiled and grated and then drunk and rubbed, the need for development in terms of technology to make these medicinal plants into medicines long-term such as capsules or liniment. The data used are primary data and secondary data. Data were analyzed using descriptive methods and SWOT analysis (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats). The results showed that medicinal plants are still processed and used traditionally without any touch of technology, there are internal factors which consist of five strengths and three weaknesses, while external factors consist of seven opportunities and two threats. The results of the SWOT matrix analysis show that the development of this endemic medicinal plant in the Bukit Dua Belas National Park, Air Hitam District, is in quadrant I or an aggressive strategy. The strategy for developing endemic medicinal plants in the Bukit Dua Belas National Park, Air Hitam District that can be used is the SO strategy, taking advantage of great opportunities by using the strengths they have optimally. Utilizing the potential of the existing area and increasing experience in cultivating endemic medicinal plants. Utilizing the availability of existing SAD workforce to rapidly develop endemic medicinal plants. Keywords : Alternative Strategy, SWOT Analysis, Aggressive Strategy, Endemic Medicinal Plants
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keywords : Alternative Strategy, SWOT Analysis, Aggressive Strategy, Endemic Medicinal Plants |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | Bayu |
Date Deposited: | 18 Jan 2023 02:59 |
Last Modified: | 09 Jul 2024 07:15 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/44406 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |