PARWATI, DESI PENGARUH MODEL VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE (VCT) DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH TERHADAP SIKAP NASIONALISME SISWA KELAS XI SMAN 1 KOTA JAMBI. JURNAL PENGARUH MODEL VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE (VCT) DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH TERHADAP SIKAP NASIONALISME SISWA KELAS XI SMAN 1 KOTA JAMBI.
Text
ARTIKEL.pdf Download (695kB) |
Abstract
PENGARUH MODEL VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE (VCT) DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH TERHADAP SIKAP NASIONALISME SISWA KELAS XI SMAN 1 KOTA JAMBI Oleh: Desi Parwati¹⁾, Budi Purnomo²⁾, Amir Syarifuddin³⁾ ¹Mahasiswa S1 Pendidikan Sejarah PIPS FKIP Universitas Jambi ²Dosen Pendidikan Sejarah PIPS FKIP Universitas Jambi Jambi, Indonesia Email: Desiparwati77@gmail.com Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya siswa yang memiliki sikap nasionalisme yang rendah dikarenakan guru mata pelajaran sejarah masih kurang menekankan pembelajaran pada ranah afektif dan guru masih menggunakan model pembelajaran Konvensional, sehingga tujuan keseluruhan dari pembelajaran sejarah tidak maksimal tercapai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model Value Clarification Technique (VCT) dalam pembelajaran sejarah terhadap sikap nasionalisme siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif jenis eksperimen. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model Value Clarification Technique (VCT) sedangkan sikap nasionalisme siswa merupakan variabel terikat. Populasi yang diambil adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kota Jambi. Teknik penentuan sampel yang digunakan adalah purposive sampeling yaitu berdasarkan sampel yang memiliki kriteria homogenitas, maka dari 9 kelas XI diperoleh kelas XI MIPA 1 dan MIPA 2 sebagai sampel penelitian. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru, lembar observasi aktivitas siswa, dan angket nasionalisme siswa. Tenik analisis data dengan melakukan uji prasyarat terlebih dahulu, uji prasyaratnya yaitu uji normalitas, dan homogenitas. Setelah diperoleh data normal dan homogen maka dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji beda dibantu softwere SPSS 24. Hasil uji hipotesis menggunakan uji t pada taraf nyata 96% dan n=30 siswa Uji hipotesis menunujukkan t hitung>t tabel (2,771>2,002), dan nilai sig (2-tailed) adalah 0,008<0,05 sesuai dengan keputusan kriteria jika t hitung>t tabel Dn sig (2-tailed)<0,05 maka H0 ditolak artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata sikap nasionalisme yang menggunakan Model VCT dengan sikap nasionalisme siswa menggunakan Model konvensional. Dengan demikian dapat disimpulakan terdapat pengaruh model Value Clarification Technique (VCT) dalam pembelajaran sejarah terhadap sikap nasionalisme siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kota Jambi. Kata Kunci: Model Value Clarification Technique (VCT), Sikap Nasionalisme Siswa
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | DESI PARWATI |
Date Deposited: | 08 Jun 2018 04:12 |
Last Modified: | 08 Jun 2018 04:12 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/4528 |
Actions (login required)
View Item |