STABILISASI TANAH EKSPANSIF MENGGUNAKAN CAMPURAN POFA (PALM OIL FUEL ASH) DITINJAU DARI NILAI CBR (CALIFORNIA BEARING RATIO)

Famella, Famella (2023) STABILISASI TANAH EKSPANSIF MENGGUNAKAN CAMPURAN POFA (PALM OIL FUEL ASH) DITINJAU DARI NILAI CBR (CALIFORNIA BEARING RATIO). S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text SKRIPSI FULL TEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text COVER.pdf Download (82kB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (534kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (454kB)
	Text BAB I.pdf Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (244kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (490kB)

Abstract

Tanah merupakan salah satu komponen penting atau pondasi dalam suatu pembangunan. Kondisi tanah yang baik akan mempengaruhi kualitas dari suatu infrastruktur menjadi baik pula. Salah satu jenis tanah yang memiliki permasalahan yaitu tanah ekspansif. Tanah ekspansif merupakan tanah jenis lempung yang memiliki sifat kembang-susut sangat tinggi dan memiliki nilai daya dukung yang rendah. Sehingga jenis tanah ini memerlukan perbaikan dengan cara stabilisasi. Stabilisasi yang dilakukan yaitu stabilisasi kimiawi dengan menambahkan POFA (Palm Oil Fuel Ash) atau limbah abu cangkang kelapa sawit sebagai bahan campuran. POFA memiliki sifat pozzolanic, yaitu bahan halus yang mengandung silica dan alumina yang dapat bereaksi dan membentuk bahan semen. POFA yang digunakan yaitu POFA lolos saringan No. 60 dan tertahan saringan No. 100 dengan variasi 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20%. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penambahan POFA tiap variasi pada tanah ekspansif terhadap nilai CBR pada perendaman 4 hari. Kondisi terendam selama 4 hari dilakukan untuk melihat kondisi kritis tanah. Tanah diklasifikasikan berdasarkan sistem USCS termasuk kedalam kelompok dengan simbol OH dan menurut AASHTO, tanah tergolong kedalam kelompok A-7-6. Berdasarkan hasil pengujian CBR laboratorium dapat dilihat bahwa POFA mempengaruhi peningkatan nilai CBR pada tanah ekspansif dengan kondisi perendaman 4 hari. Nilai CBR terus meningkat dari penambahan POFA 5%, 10%, 15%, dan 20% dengan nilai 1,16%, 1,71%, 1,90%, dan 3,92%. Nilai CBR tertinggi didapatkan pada penambahan POFA 20%. Pada variasi ini, peningkatan yang terjadi dari nilai CBR tanah ekspansif asli yaitu sebesar 259,63%.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	tanah ekspansif, stabilisasi, POFA, CBR
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User:	FAMELLA
Date Deposited:	28 Feb 2023 06:28
Last Modified:	28 Feb 2023 06:28
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/45443

Actions (login required)

View Item