Wijaya, Tommy and Tamin, Rike Puspitasari and Napitupulu, Richard Robintang Parulian (2023) RESPONS PERTUMBUHAN TANAMAN SENGON SOLOMON (Paraserianthes falcataria (Miq.) Barneby & Grimes) TERHADAP PEMBERIAN ABU BOILER DAN PADA TANAH BEKAS TAMBANG BATUBARA. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Skripsi a.n Tommy Wijaya.pdf Download (3MB) |
![]() |
Text
Cover Skripsi.pdf Download (197kB) |
![]() |
Text
Lembar Pengesahan Skripsi.pdf Download (283kB) |
![]() |
Text
Ringkasan Skripsi.pdf Download (184kB) |
![]() |
Text
BAB I Skripsi.pdf Download (305kB) |
![]() |
Text
BAB V Skripsi.pdf Download (182kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka Skripsi.pdf Download (310kB) |
Abstract
Sengon solomon (Paraserianthes falcataria moluccana subsp Solomonensis) merupakan tanaman kehutanan yang masuk ke dalam suku Fabaceae. Pohon sengon pada umumnya berukuran cukup besar dengan tinggi pohon total mencapai 40 m dan tinggi bebas cabang mencapai 20 m, dengan diameter pohon dewasa dapat mencapai 100 m atau kadang kadang lebih. Tempat tumbuh terbaik sengon solomon berkisar 10-800 m di atas permukaan laut, dengan curah hujan 2.000-3.500 mm/tahun . Sengon solomon merupakan tanaman yang cepat tumbuh (fast growing ) dan memiliki nilai ekonomis. Berdasarkan karakteristiknya, sengon beradaptasi dengan baik pada tanah-tanah miskin unsur hara di tanah Aluvial, Laterik dan tanah berpasir. Pertumbuhan sengon khususnya di tanah bekas tambang batubara yang telah terdegredasi tidak akan optimal jika tidak ada perbaikan terhadap tanahnya. Kerusakan tanah tersebut seperti perubahan sifat kimia fisika dan biologi tanah. Melihat masalah tersebut maka dilakukan perbaikan tanah dengan cara menambah bahan organilk ke dalam tanah, yaitu menggunakan abu boiler sebagai bahan amelioran untuk meningkatkan bahan organik kedalam tanah. Penelitian dilaksanakan di PT. NAN Riang, Desa Ampelu mudo, Kecamatan Tembesi, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2021 sampai Desember 2021. Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari satu faktor. Penggunaan Rancangan Acak Kelompok ini didasarkan pada arah aliran air. Banyaknya percobaan yang dilakukan adalah 5 perlakuan. Setiap perlakuan dikelompokan menjadi 5 kelompok berdasarkan arah aliran air, maka didapatkan 25 unit percobaan. Dalam 1 unit percobaan terdapat 5 tanaman dimana semua menjadi tanaman sampel, sehingga jumlah bibit yang dibutuhkan adalah 125 bibit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian abu boiler memberikan respons yang berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman sengon solomon. Pemberian abu boiler 4kg/lubang tanam merupakan perlakuan terbaik terhadap pertumbuhan tanaman sengon solomon.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) S Agriculture > SD Forestry |
Depositing User: | WIJAYA |
Date Deposited: | 08 Mar 2023 06:52 |
Last Modified: | 08 Mar 2023 06:52 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/45666 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |